Batam (ANTARA) - Masyarakat perbatasan di Batam Kepulauan Riau menggelar pawai budaya rakyat untuk menyambut Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia tahun 2024.

“Acara pawai budaya ini melibatkan sekolah-sekolah setempat, mulai dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA. Ini sudah menjadi tradisi setiap tahun,” kata Camat Belakangpadang Hanafi di Batam, Jumat.

Dia menjelaskan, dijuluki "Pulau Penawar Rindu", Kecamatan Pulau Belakangpadang menyelenggarakan acara pawai budaya yang dimeriahkan dengan peragaan busana baju adat, kendaraan hias, dan tarian tradisional yang melibatkan berbagai lapisan masyarakat.

Peragaan busana baju adat menampilkan kreasi pelajar dengan pakaian yang terbuat dari bahan daur ulang, seperti bungkus gelembung (bubble wrap), karton, dan kapas.

Kendaraan hias ikut meramaikan acara dengan desain yang unik dan menonjolkan kreativitas masing-masing sekolah.

Selanjutnya ada perlombaan tarian tradisional yang menunjukkan berbagai budaya Indonesia, seperti tari kecak dari Bali dan tari saman asal Aceh.

Perayaan HUT RI di Belakangpadang berlangsung dari tanggal 10 hingga 18 Agustus, dengan puncak acara pada malam 17 Agustus.

“Di rangkaian acara kami juga ada olahraga seperti sepak bola, kasti, dan takraw. Besok ada perlombaan sampan layar, speedboat, ketinting, dan masih banyak lagi,” ujarnya.

“Kami sangat berharap acara ini dapat semakin berkembang di masa mendatang. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, kami optimistis bahwa penampilan dan partisipasi masyarakat juga akan semakin meningkat,” kata Hanafi.

Masyarakat perbatasan pulau Belakangpadang sukses menyambut HUT RI dengan perayaan yang bersemangat tinggi.


Pewarta : Amandine Nadja
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024