Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, memiliki 43 Closed-Circuit Television (CCTV) guna untuk memantau aktivitas di area publik dan mencegah tindak kejahatan.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Batam Rudi Panjaitan di Batam, Selasa, mengatakan pemasangan CCTV itu diharap dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat.

Adapun beberapa lokasi yang menjadi fokus pemasangan CCTV seperti pusat perbelanjaan, taman kota, dan area lalu lintas padat.

"Kami pasang beberapa CCTV, kami dapat memantau dan merespons situasi darurat dengan lebih cepat," kata Rudi.

Ia menyampaikan pemasangan CCTV juga diharapkan dapat membantu aparat keamanan dalam menyelidiki kasus-kasus kriminal yang terjadi di suatu wilayah.

Pemkot Batam berencana untuk menambah pemasangan CCTV di tahun 2025 sebagai upaya untuk memperluas jangkauan pemantauan.

Adapun lokasi CCTV Dinas Kominfo Batam tahun 2024 berada di pertigaan Sambau, Pelabuhan Punggur, depan SP Plaza, depan Mata Kucing, depan Perumahan Delta Villa Sei Harapan, Pelabuhan Sekupang, tanjakan Southlink, dan di depan Perumahan Cassablanca.

Kemudian juga di jalur lambat Sukajadi, simpang pertemuan Sei Ladi, depan Pura Sei Ladi, samping Hotel Nagoya Plaza atau di depan pintu masuk Nagoya Hill, depan Pasar Induk Jodoh, simpang Kuda Sei Panas, Bundaran Madani, gerbang selatan Engku Puteri, gerbang utara Engku Puteri.

Lalu, di simpang Kejaksaan Negeri, DPRD Kota Batam, Kantor Wali Kota Batam, Taman Cemara Asri Batu Aji, Taman Dang Anom Fly Over, dan Taman Engku Hamidah Batam Center.

Baca juga: Profil Wakil Menteri Kominfo baru Angga Raka Prabowo

Pewarta : Jessica Allifia Jaya Hidayat
Editor : Angiela Chantiequ
Copyright © ANTARA 2024