Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mencetak sejarah dengan melaksanakan pengangkatan 9.051 tenaga honorer secara serentak sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Ini menjadi yang terbanyak di Indonesia untuk tahap pertama tahun 2025.

Pengangkatan ini menjadikan Kabupaten Bekasi sebagai daerah pertama di Jawa Barat yang melaksanakan pelantikan PPPK secara serentak dalam jumlah besar sekaligus mendapat penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) atas keberhasilan dalam percepatan reformasi birokrasi.

AMP Upacara pengangkatan 9.051 honorer menjadi ASN-PPPK secara serentak di Lapangan Plasa Pemkab Bekasi, Rabu. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).

Kepala BKN Zudan Arif Fakhulloh di Cikarang, Rabu mengapresiasi langkah cepat dan masif Pemerintah Kabupaten Bekasi menuntaskan seleksi hingga pengangkatan PPPK. Selain terbanyak di Indonesia juga menjadi daerah pertama di Jawa Barat yang mengangkat dalam jumlah besar secara serentak.

"Pelantikan PPPK dalam jumlah sebesar ini merupakan yang pertama kali di Indonesia. Pemerintah Kabupaten Bekasi menunjukkan komitmen luar biasa dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga honorer sekaligus memperkuat sektor pelayanan publik," kata Zudan.

Keberhasilan Pemerintah Kabupaten Bekasi ini mendapatkan apresiasi dari BKN RI. Sebagai bentuk penghargaan, BKN memberikan apresiasi khusus kepada Bupati Bekasi atas pencapaian ini.

"Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kerja cepat dan tepat Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam menjalankan amanah reformasi birokrasi. Ini adalah prestasi yang patut dicontoh oleh daerah lain," katanya.

Zudan mengingatkan status yang disandang para pegawai ini memiliki hak dan kewajiban sesuai perjanjian kerja. Dengan masa kontrak satu hingga lima tahun, setiap pegawai akan dievaluasi secara berkala untuk memastikan kinerja optimal dalam pelayanan publik.

"Perjanjian kerja ini berbatas waktu sehingga setiap PPPK harus menunjukkan kinerja yang baik dan disiplin agar masa kontraknya dapat diperpanjang," ucapnya.

Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menyatakan pengangkatan ini merupakan langkah strategis untuk menjamin keberlanjutan pelayanan publik, khususnya di sektor pendidikan, kesehatan dan teknis.

"Ini merupakan komitmen nyata kami dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga honorer dan memastikan pelayanan publik yang lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Bekasi," kata dia.

Sebanyak 9.051 tenaga honorer diambil sumpah dan janji secara serentak dalam upacara pengangkatan menjadi ASN-PPPK dengan latar belakang tenaga pendidik, tenaga kesehatan dan tenaga teknis.(KR-PRA).

Pelayan publik...
 

Sebelumnya, Kepala BKN Zudan Arif mengingatkan semua calon pegawai negeri sipil (CPNS) agar menerapkan sikap profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai pelayan publik.

Menurut dia, kunci utamanya adalah dengan memahami peran dan tanggung jawabnya dalam pekerjaan, terutama kaitannya saat bekerja sama dengan rekan kerja dan pimpinan unit kerja.

"Sama halnya dengan filosofi tata surya. Matahari, bulan dan planet lain memiliki peran masing-masing, tanpa saling mendahului atau melampaui. Demikian juga dalam sebuah jabatan, seseorang harus memahami peran dan tanggung jawabnya. Jangan mengambil porsi orang lain dan tugasnya. Jika tidak, pasti akan terjadi benturan,” kata Zudan dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Sebaliknya, jika dihadapkan dengan lingkungan kerja yang tidak profesional, para ASN diminta tetap bersikap profesional dalam menjalankan tugas jabatannya.

Ia meminta agar setiap individu ASN membangun corporate culture mulai dari diri sendiri dengan berorientasi terhadap budaya kerja BerAKHLAK sebagai karakter dasar ASN.

“Tugas ASN adalah melayani, berorientasi pelayanan, berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarakat, semua yang kita lakukan harus bisa dipertanggungjawabkan, jujur dan berintegritas tinggi atau akuntabel,” ujarnya.

Selain itu, ia juga meminta agar para calon PNS tersebut terus mengembangkan kompetensi dan kapabilitas diri untuk menjawab tantangan zaman yang selalu berubah agar tetap kompeten menjalankan tugas jabatannya.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab Bekasi cetak sejarah angkat 9.051 honorer serentak

Pewarta : Pradita Kurniawan Syah
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2025