Jakarta (ANTARA) - Kemenangan Arsenal 2-0 atas West Ham United di Stadion Emirates, Sabtu (4/10), yang membawa mereka ke posisi puncak klasemen sementara Liga Inggris, harus dibayar mahal dengan cedera Martin Odegaard dan Declan Rice.
“Saya pikir dia mengalami benturan lutut ke lutut dan segera merasa tidak enak. Saya baru berbicara dengannya, dan dia tidak terlalu positif soal itu,” kata Pelatih Arsenal Mikel Arteta dikutip dari laman resmi klub.
Odegaard terlihat mengenakan penyangga lutut setelah laga. Arteta menyebut tim medis akan melakukan pemeriksaan lanjutan untuk memastikan kondisi sang kapten. “Dia memakai penyangga lutut, jadi kami harus menunggu kabar dari dokter. Tapi sejauh ini, kami tidak terlalu beruntung dengan cedera,” ujarnya.
Arteta mengungkapkan bahwa Odegaard memang belum berada dalam kondisi ideal sejak awal musim. Gelandang asal Norwegia itu sempat absen karena dua cedera bahu sebelum insiden lutut tersebut terjadi.
“Kami belum banyak mendapat kontribusi darinya musim ini. Dua kali masalah di bahu, dan kini cedera lutut. Kami harus menunggu seberapa parah kondisinya,” kata Arteta.
Ia menilai kehilangan Odegaard akan berdampak besar pada cara bermain Arsenal, terutama di sektor serangan. “Dia memberi kami dimensi berbeda dalam permainan, terutama dalam hal menyerang. Tapi kami akan mencari solusi. Mudah-mudahan cederanya tidak terlalu parah,” ujar Arteta menambahkan.
Selain Odegaard, Arteta juga mengonfirmasi cedera Declan Rice yang ditarik keluar lebih awal karena masalah punggung. Sang pelatih mengatakan bahwa Rice sendiri yang meminta digantikan karena tak sanggup melanjutkan permainan. “Dia tidak baik-baik saja karena dia yang meminta keluar, dan itu sangat disayangkan,” ucap Arteta.
Arteta menilai cedera Rice cukup mengkhawatirkan karena gelandang tim nasional Inggris itu jarang mengalami masalah fisik. “Dia merasa sakit di punggungnya dan tidak bisa melanjutkan pertandingan. Kami akan memeriksanya lebih lanjut untuk melihat seberapa serius kondisinya,” katanya.
Meski dua pemain pentingnya cedera, Arteta tetap memuji performa timnya yang tampil dominan melawan West Ham. “Tim tampil luar biasa, menang dengan penguasaan penuh dan tanpa kebobolan. Senang bisa menutup periode ini dengan semangat positif menjelang jeda internasional,” ujarnya.
Baca selanjutnya
Kemenangan Chelsea atas Liverpool
Kemenangan dramatis Chelsea 2-1 atas Liverpool di Stamford Bridge diyakini menjadi titik penting dalam membangun kedekatan antara manajer Enzo Maresca dan para pendukung klub.
Asisten pelatih Willy Caballero mengatakan kemenangan di menit akhir seperti itu dapat mempererat hubungan emosional antara Maresca dan suporter.
“Saya percaya Enzo sudah memiliki koneksi yang baik dengan para pendukung, tetapi setiap kemenangan di detik terakhir, apalagi melawan tim besar seperti Liverpool atau Arsenal, selalu memberi tambahan semangat dan kebanggaan,” ujar Caballero dikutip dari laman resmi klub.
Moises Caicedo membawa Chelsea unggul lebih dulu lewat tendangan jarak jauh yang spektakuler pada babak pertama. Cody Gakpo kemudian menyamakan kedudukan di menit ke-63, sebelum pemain muda Estevao Willian memastikan kemenangan The Blues lewat gol di menit ke-95.
Gol tersebut disambut selebrasi liar dari Maresca yang berlari di sepanjang garis lapangan. Aksi penuh emosi Maresca membuatnya diganjar kartu merah oleh wasit Anthony Taylor, sehingga ia tidak menghadiri sesi konferensi pers pascalaga.
Sebagai gantinya, Caballero berbicara kepada media dan menjelaskan bahwa euforia tersebut menunjukkan betapa pentingnya kemenangan itu bagi seluruh tim.
“Dalam 30 menit terakhir, seluruh penonton ikut mendorong dan benar-benar hidup dalam pertandingan. Itulah yang ingin kami ciptakan, suasana yang sulit bagi tim tamu, tetapi memberi kami tenaga ekstra untuk terus berjuang sampai akhir,” katanya.
Ia berharap suasana seperti itu bisa terus terbangun di pertandingan-pertandingan berikutnya. “Semoga kami bisa menciptakan atmosfer seperti ini lagi dan lagi. Kami tahu para pendukung selalu ada untuk kami,” ujar mantan kiper asal Argentina itu menambahkan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenangan Arsenal dibayar mahal dengan cedera Odegaard dan Rice