Karimun (Antaranews Kepri) - Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, menggelar khatam Al Quran yang menjadi tradisi setiap bulan suci Ramadhan.
"Khatam Al Quran sudah menjadi kegiatan rutin setiap awal Ramadhan. Tujuannya untuk syiar Islam," kata Wakil Ketua Pengurus Daerah BKMT Karimun Sensissiana di Tanjung Balai Karimun, Minggu.
Sensissiana mengatakan, khatam Al Quran atau menamatkan bacaan Al Quran dilaksanakan ibu-ibu anggota BKMT pada hari kedua, ketiga hingga keempat Ramadhan.
Kegiatan khatam Al Quran tersebut ditutup dengan pemberian taushiyah bagi ibu-ibu BKMT di kediaman dinas Bupati Karimun.
Menurut dia, khatam Al Quran yang diikuti ibu-ibu BKMT se-Pulau Karimun tidak hanya untuk syiar Islam, tetapi juga untuk mengajak perempuan agar gemar membaca Al Quran.
"Dengan gemar membaca Al Quran, kita berharap nilai-nilai keimanan terus tumbuh di kalangan ibu-ibu," kata dia.
Khatam Al Quran yang dilaksanakan BKMT, menurut Sensissiana, juga untuk mempererat tali silaturrahmi ibu-ibu, sehingga ukhuwah Islamiyah di antara mereka tetap terjaga.
Khatam Al Quran tersebut juga disejalankan dengan kegiatan bakti sosial berupa pemberian paket sembako bagi warga tidak mampu.
"Bantuan sembako untuk warga kurang mampu akan kita salurkan dalam waktu dekat ini," kata dia.
Sementara itu, anggota DPR RI Dwi Ria Latifa mengatakan, khatam Al Quran menjadi ajang untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah, di samping mengisi Ramadhan dengan ibadah.
"Saya senang bisa menghadiri khatam Al Quran ini. Ini menjadi ajang bagi ibu-ibu BKMT agar terus mendekatkan diri kepada Allah dengan beribadah di bulan suci ini," kata politikus perempuan kelahiran Tanjung Balai Karimun.
Sementara itu, Sekda Karimun Muhammad Firmansyah menyambut baik kegiatan khatam Al Quran yang digelar ibu-ibu BKMT Karimun.
"Khatam Al Quran ini harus terus dilakukan sebagai bentuk ibadah di bulan Puasa. Sayang kalau bulan penuh berkah ini tidak kita manfaatkan dengan memperbanyak ibadah, salah satunya membaca Al Quran," jelas Sekda. (Antara)
"Khatam Al Quran sudah menjadi kegiatan rutin setiap awal Ramadhan. Tujuannya untuk syiar Islam," kata Wakil Ketua Pengurus Daerah BKMT Karimun Sensissiana di Tanjung Balai Karimun, Minggu.
Sensissiana mengatakan, khatam Al Quran atau menamatkan bacaan Al Quran dilaksanakan ibu-ibu anggota BKMT pada hari kedua, ketiga hingga keempat Ramadhan.
Kegiatan khatam Al Quran tersebut ditutup dengan pemberian taushiyah bagi ibu-ibu BKMT di kediaman dinas Bupati Karimun.
Menurut dia, khatam Al Quran yang diikuti ibu-ibu BKMT se-Pulau Karimun tidak hanya untuk syiar Islam, tetapi juga untuk mengajak perempuan agar gemar membaca Al Quran.
"Dengan gemar membaca Al Quran, kita berharap nilai-nilai keimanan terus tumbuh di kalangan ibu-ibu," kata dia.
Khatam Al Quran yang dilaksanakan BKMT, menurut Sensissiana, juga untuk mempererat tali silaturrahmi ibu-ibu, sehingga ukhuwah Islamiyah di antara mereka tetap terjaga.
Khatam Al Quran tersebut juga disejalankan dengan kegiatan bakti sosial berupa pemberian paket sembako bagi warga tidak mampu.
"Bantuan sembako untuk warga kurang mampu akan kita salurkan dalam waktu dekat ini," kata dia.
Sementara itu, anggota DPR RI Dwi Ria Latifa mengatakan, khatam Al Quran menjadi ajang untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah, di samping mengisi Ramadhan dengan ibadah.
"Saya senang bisa menghadiri khatam Al Quran ini. Ini menjadi ajang bagi ibu-ibu BKMT agar terus mendekatkan diri kepada Allah dengan beribadah di bulan suci ini," kata politikus perempuan kelahiran Tanjung Balai Karimun.
Sementara itu, Sekda Karimun Muhammad Firmansyah menyambut baik kegiatan khatam Al Quran yang digelar ibu-ibu BKMT Karimun.
"Khatam Al Quran ini harus terus dilakukan sebagai bentuk ibadah di bulan Puasa. Sayang kalau bulan penuh berkah ini tidak kita manfaatkan dengan memperbanyak ibadah, salah satunya membaca Al Quran," jelas Sekda. (Antara)