Jakarta (ANTARA) - Belasan orang ditemukan bersembunyi di Gedung Pertokoan Sarinah saat kericuhan terjadi di sekitar Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Jakarta, Kamis dini hari.
Dari pantauan di lokasi, belasan orang tersebut diamankan setelah petugas berpakaian preman melakukan "sweeping" ke bagian belakang Gedung Sarinah.
Belasan orang tersebut digelandang ke Gedung Bawaslu sebelum akhirnya dimasukkan ke mobil tahanan, namun belum diketahui menuju ke arah mana belasan orang tersebut.
Diamankan bersembunyi di Gedung sarinah.
Mereka digelandang ke Gedung Bawaslu dan disweeping oleh intelkam (polisi pakaian preman).
Sebelumnya ada juga yang sembunyi sekitar enam orang pemuda tanggung di sekitar Kantor Kementerian ATR (bekas warnet).
Ada juga tujuh orang yang diamankan sebelumnya.
Polda Metro Jaya tetapkan ratusan tersangka kericuhan
Baca juga: Polisi tembakkan gas air mata bubarkan demonstran
Baca juga: Massa mulai lemparkan bom molotov ke arah polisi
Baca juga: Kapolda Metro Jaya pimpin langsung upaya bubarkan massa
Dari pantauan di lokasi, belasan orang tersebut diamankan setelah petugas berpakaian preman melakukan "sweeping" ke bagian belakang Gedung Sarinah.
Belasan orang tersebut digelandang ke Gedung Bawaslu sebelum akhirnya dimasukkan ke mobil tahanan, namun belum diketahui menuju ke arah mana belasan orang tersebut.
Diamankan bersembunyi di Gedung sarinah.
Mereka digelandang ke Gedung Bawaslu dan disweeping oleh intelkam (polisi pakaian preman).
Sebelumnya ada juga yang sembunyi sekitar enam orang pemuda tanggung di sekitar Kantor Kementerian ATR (bekas warnet).
Ada juga tujuh orang yang diamankan sebelumnya.
Polda Metro Jaya tetapkan ratusan tersangka kericuhan
Baca juga: Polisi tembakkan gas air mata bubarkan demonstran
Baca juga: Massa mulai lemparkan bom molotov ke arah polisi
Baca juga: Kapolda Metro Jaya pimpin langsung upaya bubarkan massa