Tanjung Balai Karimun (ANTARA) - Bupati Karimun, Kepulauan Riau, Aunur Rafiq menyatakan, penyaluran bantuan sembako sebanyak 80.000 paket untuk warga terdampak pandemi COVID-19, akan disalurkan empat hari di bulan puasa.
"Iya memang benar akan ada pembagian sembako untuk masyarakat yang terdata, tapi tidak sekarang, tapi insya Allah empat hari puasa," kata dia saat menyerahkan bantuan 2.200 masker dan vitamin untuk 7 kecamatan di luar Pulau Karimun Besar, Sabtu.
Aunur Rafiq mengatakan penyaluran bantuan untuk warga terdampak COVID-19 itu baru disalurkan empat hari sebelum bulan Ramadhan disebabkan pihaknya masih menunggu kedatangan bahan pokok seperti beras, gula pasir dan lainnya yang didatangkan dari Palembang dan Medan.
Dia meminta kepada masyarakat yang terdata untuk bersabar karena pemerintah daerah telah menyusun perencanaan pendistribusian sembako melalui kecamatan dan selanjutnya didistribusikan ke kelurahan dan desa.
Sebanyak 80.000 paket sembako itu, menurut dia, berasal dari Pemkab Karimun sebanyak 33.000 paket, Pemprov Kepri 40.000 paket dan pemerintah pusat sebanyak 80.000 paket.
"Paket sembako diserahkan untuk setiap desa sebanyak 350 paket dan setiap kelurahan sebanyak 500 paket," kata dia.
Bantuan paket sembako itu diberikan kepada masyarakat yang terdata di Program Keluarga Harapan (PKH), dan yang terdata di luar PKH.
Sementara itu, masker sebanyak 2.200 lembar diserahkan secara simbolis di Moro, Kecamatan Moro pada hari ini, menurut dia, merupakan bantuan dari seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk 7 kecamatan di luar Pulau Karimun Besar.
Rinciannya, Kecamatan Moro 300 lembar, Buru 300, Kundur 400, Kundur Utara 300, Belat 300, Kundur Barat 300 dan Kecamatan Ungar sebanyak 300 lembar.
Bantuan masker ini, merupakan bantuan tahap kedua yang mana sebelumnya sudah kita berikan sebanyak 200 lembar masker untuk kecamatan di luar Pulau Karimun," katanya.
Dalam kesempatan itu, turut diserahkan bantuan bervitamin dan alat pelindung (APD) untuk petugas medis yang bertugas menangani atau mencegah penyebaran COVID-19 dari sumbangan yang diterima Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus COVID-19 Kabupaten Karimun.
Penyerahan bantuan masker, APD dan vitamin itu turut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi dan Kabag Humas Pemkab Karimun Didi Irawan.
"Iya memang benar akan ada pembagian sembako untuk masyarakat yang terdata, tapi tidak sekarang, tapi insya Allah empat hari puasa," kata dia saat menyerahkan bantuan 2.200 masker dan vitamin untuk 7 kecamatan di luar Pulau Karimun Besar, Sabtu.
Aunur Rafiq mengatakan penyaluran bantuan untuk warga terdampak COVID-19 itu baru disalurkan empat hari sebelum bulan Ramadhan disebabkan pihaknya masih menunggu kedatangan bahan pokok seperti beras, gula pasir dan lainnya yang didatangkan dari Palembang dan Medan.
Dia meminta kepada masyarakat yang terdata untuk bersabar karena pemerintah daerah telah menyusun perencanaan pendistribusian sembako melalui kecamatan dan selanjutnya didistribusikan ke kelurahan dan desa.
Sebanyak 80.000 paket sembako itu, menurut dia, berasal dari Pemkab Karimun sebanyak 33.000 paket, Pemprov Kepri 40.000 paket dan pemerintah pusat sebanyak 80.000 paket.
"Paket sembako diserahkan untuk setiap desa sebanyak 350 paket dan setiap kelurahan sebanyak 500 paket," kata dia.
Bantuan paket sembako itu diberikan kepada masyarakat yang terdata di Program Keluarga Harapan (PKH), dan yang terdata di luar PKH.
Sementara itu, masker sebanyak 2.200 lembar diserahkan secara simbolis di Moro, Kecamatan Moro pada hari ini, menurut dia, merupakan bantuan dari seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk 7 kecamatan di luar Pulau Karimun Besar.
Rinciannya, Kecamatan Moro 300 lembar, Buru 300, Kundur 400, Kundur Utara 300, Belat 300, Kundur Barat 300 dan Kecamatan Ungar sebanyak 300 lembar.
Bantuan masker ini, merupakan bantuan tahap kedua yang mana sebelumnya sudah kita berikan sebanyak 200 lembar masker untuk kecamatan di luar Pulau Karimun," katanya.
Dalam kesempatan itu, turut diserahkan bantuan bervitamin dan alat pelindung (APD) untuk petugas medis yang bertugas menangani atau mencegah penyebaran COVID-19 dari sumbangan yang diterima Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus COVID-19 Kabupaten Karimun.
Penyerahan bantuan masker, APD dan vitamin itu turut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi dan Kabag Humas Pemkab Karimun Didi Irawan.