Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Batam, Kepulauan Riau (Kepri), berencana mengembangkan Pulau Ngenang di seberang Pelabuhan Punggur, sebagai daerah pariwisata berbasis kembali ke alam .

“Kami sedang merancang home stay di Pulau Ngenang bersama masyarakat,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata di Batam, Kamis.

Menurut dia, Pulau Ngenang memiliki potensi besar sebagai daerah tujuan pariwisata, karena daerahnya masih alami dengan masyarakat yang guyub. Apalagi lokasinya yang dekat dengan pulau utama Batam, Singapura, dan Malaysia.

Ia mengatakan dengan mengembangkan home stay maka pelancong bisa merasakan wisata balik ke kampung dan sangat menarik bagi wisatawan mancanegara, termasuk Singapura dan Mayalsia.

Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Batam Marlin Agustina Rudi juga berharap Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengembangkan home stay di Pulau Ngenang, demi mengenalkan budaya masyarakat setempat kepada wisatawan.

"Nanti turis bisa menginap di rumah penduduk, sekaligus mengenal budaya masyarakat Ngenang," kata dia.

Meski dekat dari pusat kota, namun Pulau Ngenang masih relatif alami sehingga menarik bagi pelancong.

Selain mengembangkan pariwisata, kata dia, Pulau Ngenang juga dikembangkan sebagai pusat tenun dan batik di Batam.

Marlin juga ingin mengangkat kuliner khas Pulau Ngenang untuk dikenalkan kepada masyarakat luas.


Pewarta : Yuniati Jannatun Naim
Editor : Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2024