Batam (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kota Batam, Kepulauan Riau, menemukan sebanyak 202 dari 6.482 botol tinta untuk kebutuhan Pemilihan Umum 2024 yang sudah tiba di Batam dalam kondisi rusak.
Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kota Batam Adri Wislawawan di Batam, Selasa, mengatakan temuan 202 botol tinta yang rusak itu segera dilaporkan ke KPU Provinsi Kepulauan Riau untuk ditindaklanjuti.
"Barang yang ada kerusakan, nanti akan kami laporkan ke KPU Provinsi Kepulauan Riau untuk diproses lebih lanjut," ujar Adri.
Sedangkan untuk logistik pemilu lainnya, seperti bilik suara, kotak suara dan segel kertas yang sudah berada di gudang logistik KPU Kota Batam, saat ini masih dalam pengecekan petugas.
Secara umum, kata Adri, pengiriman logistik Pemilu 2024 untuk tahap pertama yang sudah tiba di Batam sesuai kebutuhan. Sedangkan untuk surat suara, diperkirakan datang pada bulan Desember 2023.
Ia menambahkan logistik Pemilu 2024 yang sudah tiba di Batam sampai saat ini meliputi 12.965 bilik suara, 16.229 kotak suara, 311.337 lembar segel kertas, dan 6.482 botol tinta.
"Berarti tinggal satu lagi (logistik pemilu) yang belum datang, yakni segel plastik sebanyak 84.266 segel yang diperkirakan akan tiba di Batam pada bulan ini," kata Adri.
Berita Terkait
Pemkot Batam jemput bola ke sekolah rekam data KTP-el pemula
Rabu, 20 November 2024 15:38 Wib
BPN Batam buka pelayanan di MPP
Rabu, 20 November 2024 14:41 Wib
Pemko Batam wujudkan ruang aman bermain dan inklusif untuk anak
Rabu, 20 November 2024 13:21 Wib
Kasus kekerasan terhadap anak di Batam masih tinggi
Rabu, 20 November 2024 11:27 Wib
Polda Kepri manfaatkan lahan produktif 25,4 ha tingkatkan ketahanan pangan
Rabu, 20 November 2024 8:32 Wib
Pembangunan Lapas Natuna jadi solusi atasi kelebihan kapasitas warga binaan
Rabu, 20 November 2024 8:05 Wib
Polda Kepri ungkap peran oknum pegawai BP Batam di kasus TPPO
Rabu, 20 November 2024 7:27 Wib
Logistik Pilkada Kota Batam ditargetkan tiba di TPS H-2 pencoblosan
Rabu, 20 November 2024 6:56 Wib
Komentar