Jakarta (ANTARA) - Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyatakab, tidak ada pembahasan terkait hak angket dalam pertemuan Presiden Joko Widodo dengan dua menteri asal PKB, pada Senin (18/3) kemarin.
Hal itu disampaikan Ari terkait pertemuan Presiden dengan 2 menteri asal PKB yaitu Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar di Istana Kepresidenan, Senin (18/3).
“Bapak Halim Iskandar juga sudah menjelaskan topik pembicaraan dalam pertemuan dengan Bapak Presiden, tidak ada pembahasan tentang hak angket sama sekali,” kata Ari Dwipayana dalam pesan singkat di Jakarta, Selasa.
Ari meminta semua pihak tidak berspekulasi ke mana-mana atas pertemuan itu.
“Pertemuan antara Presiden dengan menteri-menterinya adalah sesuatu yang biasa-biasa saja. Apalagi Bapak Abdul Halim Iskandar sudah menyampaikan ke media bahwa pertemuan itu adalah inisiatif beliau berdua untuk mohon waktu menghadap Bapak Presiden,” kata dia.
Ari mengatakan, Abdul Halim Iskandar juga tela menjelaskan topik pembicaraan dalam pertemuan dengan Presiden, antara lain melaporkan capaian RPJMN di kementerian yang dipimpinnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Istana: Tidak ada pembahasan hak angket antara Jokowi dan menteri PKB
Berita Terkait
Rutan Tanjungpinang fasilitasi 369 warga binaan salurkan hak memilih
Rabu, 27 November 2024 18:02 Wib
Menkomdigi ajak masyarakat gunakan hak pilih dalam Pilkada
Rabu, 27 November 2024 7:38 Wib
Puspaga Batam edukasi keluarga tentang pengasuhan anak
Jumat, 22 November 2024 16:45 Wib
DP3AP2KB Batam beri konseling untuk pelajar SMP berkebutuhan khusus
Selasa, 19 November 2024 16:36 Wib
Ernando Ari: Serangan balik Arab Saudi harus diwaspadai Indonesia
Selasa, 19 November 2024 9:05 Wib
Turki tolak beri hak lintas udara untuk pesawat yang membawa pemimpin Israel
Senin, 18 November 2024 8:20 Wib
Divkum: Pejabat Polri wajib awasi penerapan HAM
Kamis, 14 November 2024 9:50 Wib
KPU Kepri pastikan penghuni lapas dan rutan bisa menggunakan hak pilih
Senin, 11 November 2024 16:51 Wib
Komentar