Tanjungpinang, Kepri (ANTARA) - BPS mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) selama Agustus 2024 mencapai 153.386 orang atau meningkat 21,33 persen dibanding pada Juli 2024 yang 126.418 orang.
"Jika dibandingkan Agustus 2023, jumlah kunjungan wisman ke Kepri juga meningkat sebesar 24,79 persen, yaitu dari 122.911 orang menjadi 153.386 orang," kata Kepala BPS Kepri Margaretha Ari Anggorowati di Tanjungpinang, Kepri, Selasa.
Margaretha menyebut peningkatan jumlah kunjungan wisman selama Agustus 2024 dipicu meningkatnya jumlah kunjungan wisman di lima pintu masuk utama, yaitu Kota Tanjungpinang sebesar 66,47 persen, lalu Kabupaten Bintan 27,42 persen, Kabupaten Karimun 19,70 persen, dan Kota Batam 18,88 persen.
Sementara, jika dilihat dari jumlah kunjungan wisman terbanyak menurut pintu masuk, yaitu Kota Batam sebanyak 120.185 kunjungan (78,35 persen), Kabupaten Bintan 20.655 kunjungan (13,47 persen), Kabupaten Karimun 6.555 kunjungan (4,27 persen), Kota Tanjungpinang 5.948 kunjungan (3,88 persen), dan lainnya sebanyak 43 kunjungan.
Pada Agustus 2024, kata dia, jumlah kunjungan wisman ke Kepri masih didominasi warga Singapura sebanyak 76.673 orang.
Lalu, disusul kunjungan wisman berkebangsaan Malaysia 28.208 orang, Tiongkok 8.493 orang, India 5.052 orang, Philipina 3.042 orang, Jepang 2.235 orang, dan Inggris 1.830 orang.
Kemudian, ada juga kunjungan wisman Korea Selatan 1.547 orang, Australia 1.448 orang, dan Amerika Serikat 1.243 orang.
"Dari sepuluh negara wisman terbanyak yang berkunjung ke Kepri, tercatat sebagian besar negara mengalami peningkatan kunjungan pada Agustus 2024 jika dibanding bulan sebelumnya," ungkapnya.
Secara terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Guntur Sakti menyatakan jumlah kunjungan wisman hingga akhir 2024 ditargetkan mencapai 1,6 juta orang, sebagaimana target di dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemprov Kepri 2021-2026.
"Kalau sesuai RPJMD tak muluk-muluk, target kunjungan wisman Kepri tahun ini sekitar 1,6 juta orang," katanya.
Ia menyampaikan berdasarkan data BPS hingga Agustus 2024, wisman yang berkunjung ke Kepri sudah mencapai satu juta orang. Dengan sisa beberapa bulan menjelang akhir tahun ini, ia pun optimistis target 1,6 juta wisman terpenuhi.
Guntur mengutarakan target pencapaian kunjungan wisman tahun ini relatif hampir sama dengan tahun lalu yang sebanyak 1,5 juta orang. Hal itu dikarenakan tak ada daya pengungkit atau pemicu untuk mencapai angka kunjungan wisman yang lebih tinggi pada 2024.
"Salah satu kendala ialah regulasi terkait relaksasi visa kunjungan wisman dari pusat lambat diturunkan ke daerah," ungkapnya.
Ia menambahkan guna mendorong jumlah kunjungan wisman ke Kepri pada 2024, Dispar Kepri berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota serta pihak swasta menggelar agenda-agenda wisata bertaraf nasional hingga internasional.
Salah satu agenda wisata internasional yang akan digelar dalam waktu dekat ialah Mandiri Bintan Marathon di Lagoy Bay Resort, Kabupaten Bintan.
"Ajang ini diharapkan mampu mendongkrak kunjungan wisman, karena targetnya mencapai 3.000 sampai 4.000 wisatawan," kata Guntur.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPS: Kunjungan wisman ke Kepri naik 21,33 persen pada Agustus 2024
Berita Terkait
Andri Martiyas beri medali perdana Peparnas 2024 kepada Kepri
Selasa, 8 Oktober 2024 11:55 Wib
Imigrasi beri BVK ke Batam, Bintan, dan Karimun untuk WNA PR Singapura
Selasa, 8 Oktober 2024 11:24 Wib
Kejati Kepri kembangkan inovasi untuk mudahkan layanan masyarakat
Selasa, 8 Oktober 2024 10:21 Wib
Pimpinan DPRD Kepri baru dilantik fokus tuntaskan APBD 2025
Selasa, 8 Oktober 2024 9:45 Wib
Kejati Kepri menunggu pelimpahan kasus Satresnarkoba Polresta Barelang
Selasa, 8 Oktober 2024 9:13 Wib
BPBD Bintan salurkan bantuan ke puluhan warga korban angin kencang
Selasa, 8 Oktober 2024 8:19 Wib
BPJS Kesehatan Natuna-Kepri lakukan penilaian kelayakan fasilitas kesehatan
Selasa, 8 Oktober 2024 7:37 Wib
BMKG sebut wilayah Kepri masih berpotensi hujan
Selasa, 8 Oktober 2024 6:04 Wib
Komentar