Batam (ANTARA) - Wali Kota Batam, Amsakar Achmad menegaskan identitas Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sebagai provinsi maritim yang berjati diri Melayu.
“Provinsi Kepulauan Riau lahir dari semangat perjuangan, cita-cita, dan gotong royong masyarakat. Identitas kita adalah laut, dan masa depan kita adalah kemaritiman,” ujar Amsakar pada Upacara Peringatan Hari Jadi Ke-23 Kepri, di Batam, Rabu.
Ia menekankan bahwa peringatan hari jadi ini bukan hanya sekadar penanda usia, melainkan juga momentum untuk meneguhkan jati diri masyarakat Melayu pesisir tradisional.
Baca juga: Gubernur Ansar paparkan capaian 11 program strategis di HUT ke-23 Kepri
Menurut dia, identitas maritim harus menjadi fondasi dalam membangun masa depan Kepri yang merata.
Selain itu, Amsakar menegaskan peran Batam sebagai kota terbesar sekaligus lokomotif perekonomian Kepri.
“Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, Batam harus mampu memberikan dampak bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi Kepulauan Riau secara keseluruhan,” ujarnya.
Dia menyebutkan pertumbuhan ekonomi Batam pada tahun 2024 mencapai 6,69 persen, jauh melampaui angka pertumbuhan ekonomi nasional ataupun provinsi Kepri.
"Hal ini menjadi bukti nyata bahwa Batam berkontribusi signifikan bagi perkembangan Kepri. Peringatan tahun ini mengusung tema Kepri Maju, Makmur, dan Merata," ujar Amsakar
Baca juga: Dapur MBG di Batam gandeng peternak dalam pemanfaatan limbah sisa makanan
Menurut dia, tema tersebut merefleksikan tekad bersama dalam harmoni budaya Melayu untuk menembus gelombang zaman dengan daya saing tinggi demi kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan momentum peringatan hari jadi daerah ini sebagai inspirasi memperkuat sinergi dan menyelesaikan pekerjaan pembangunan.
“Dengan semangat kebersamaan, mari kita bekerja keras, berinovasi, dan berdedikasi untuk mewujudkan Kepulauan Riau yang semakin maju, makmur, dan merata,” ujarnya.
Baca juga:
Hari Jadi ke-23 Provinsi Kepri, Pemprov hadirkan berbagai program strategis bagi masyarakat
Pemkab Natuna siapkan alat pengolah sampah organik hasilkan pupuk kompos

Komentar