Batam (ANTARA) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Hang Nadim Batam menyatakan empat calon haji asal Kalimantan Barat yang tergabung dalam Kloter 2 Embarkasi Hang Nadim Batam dimutasi ke kloter tiga yang diberangkatkan pada Jumat (17/6) karena terlambatnya penyerahan dokumen penerbangan.
"Iya jadi ada empat calon yang dimutasi karena ada dokumen yang terlambat dari pusat, sehingga kemarin tidak berangkat, hari ini diberangkatkan," kata Sekretaris PPIH embarkasi Hang Nadim Batam Edi Batara di Batam, Jumat.
Keempat calon haji tersebut berasal dari Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Sintang, Kabupaten Melawi dan Kabupaten Ketapang.
Baca juga:
Cegah dehidrasi, jamaah haji disarankan minum oralit
Wagub Kalbar imbau jamaah fokus laksanakan ibadah haji
Dalam Kloter 3 Embarkasi Hang Nadim Batam sebanyak 450 calon haji asal Kalimantan Barat diberangkatkan melalui Bandara Internasional Hang Nadim pada pukul 14.05 WIB dan tiba di Madinah pada pukul 18.55 WAS.
"JCH Kloter 3 Embarkasi Batam dari Kalimantan Barat berjumlah 450 orang," kata Wakil Ketua I PPIH Embarkasi Hang Nadim Batam Zulkarnain.
Berdasarkan hasil qur'ah maktab tahun 1443 H, selama berada di Mekkah, JCH kloter 3 akan menempati pemondokan di wilayah Syisyah Maktab 10 sektor 02 Hotel Manar Al Muna.
Baca juga:
Seorang calon haji asal Tanjungpinang gagal ke Tanah Suci
Bumbu pecel dan rendang jadi obat rindu jamaah haji
Tahun ini Embarkasi Hang Nadim Batam memberangkatkan 5.362 calon haji dari empat provinsi, yaitu Kepri, Riau, Jambi dan Kalimantan Barat.
Jamaah calon haji Embarkasi Hang Nadim Batam terbagi dalam 12 kloter dan dua gelombang.