Batam (ANTARA) - Harga cabai rawit jawa (setan) di Batam Provinsi Kepulauan Riau turun dari Rp120 ribu per kilogram menjadi Rp85 ribu per kilogram atau sekitar 29 persen dalam sepekan terakhir.
Seorang pedagang di Pasar Mega Legenda, Riri di Batam, Selasa (9/8) mengatakan, harga berbagai macam cabai rawit jawa (setan) turun secara bertahap.
"Harga cabai sekarang itu yang cabai rawit jawa per ons harganya Rp10 ribu kalau beli per kilogram itu Rp85 ribu, kemarin harganya sampai Rp120 ribu. Cabai merah dijual Rp90 ribu per kilogram, tapi per ons itu Rp10 ribu. Terus yang cabai hijau udah turun dari Rp60 ribu ke Rp50 ribu. Cabai rawit jawa per ons harganya Rp10 ribu kalau beli per kilogram itu Rp85 ribu. Kalau turun emang sedikit-sedikit, bertahap tapi kalau naik melejit," kata dia.
Baca juga:
BC Batam gagalkan pengiriman sabu ke Lombok
Lima jamaah haji Debarkasi Batam meninggal di Tanah Suci
Ia menjelaskan, saat ini harga cabai yang paling tinggi adalah cabai merah dengan harga Rp90 ribu per kilogram. Sebelumnya harga cabai merah mencapai Rp100 ribu per kilogram.
"Kalau dibandingkan harga cabai rawit jawa sama cabai merah itu lebih mahal yang cabai merah. Kalau cabai rawit jawa bisa dijual Rp85 ribu, kalau cabai merah masih Rp90 ribu per kilogram paling rendah, tidak bisa ditawar lagi," kata Riri.
Lebih lanjut Riri menyampaikan, meskipun harga cabai sudah mulai menurun, tetapi daya beli masyarakat belum ada peningkatan.
"Ya sekarang ini walaupun harganya sudah mulai turun, tapi yang beli masih biasa aja, belum ramai juga. Ada yang beli juga sedikit-sedikit," ujar Riri.
Sementara itu, untuk harga komoditas sayur mayur, salah satunya sayur bayam, mengalami kenaikan harga dari Rp10 ribu menjadi Rp18 ribu per kilogram.
"Untuk sayur sekarang yang naik itu ada bayam, naiknya drastis juga. Hari minggu kemarin masih kita jual Rp10 ribu per kilo, kemudian hari Senin udah naik jadi Rp18 ribu. Dalam sehari langsung naik drastis," demikian Riri.
Baca juga:
Dukungan keanggotaan parpol di Batam minimal 1.170 orang
Permainan rakyat meriahkan HUT RI di Pulau Perbatasan
Seorang pedagang di Pasar Mega Legenda, Riri di Batam, Selasa (9/8) mengatakan, harga berbagai macam cabai rawit jawa (setan) turun secara bertahap.
"Harga cabai sekarang itu yang cabai rawit jawa per ons harganya Rp10 ribu kalau beli per kilogram itu Rp85 ribu, kemarin harganya sampai Rp120 ribu. Cabai merah dijual Rp90 ribu per kilogram, tapi per ons itu Rp10 ribu. Terus yang cabai hijau udah turun dari Rp60 ribu ke Rp50 ribu. Cabai rawit jawa per ons harganya Rp10 ribu kalau beli per kilogram itu Rp85 ribu. Kalau turun emang sedikit-sedikit, bertahap tapi kalau naik melejit," kata dia.
Baca juga:
BC Batam gagalkan pengiriman sabu ke Lombok
Lima jamaah haji Debarkasi Batam meninggal di Tanah Suci
Ia menjelaskan, saat ini harga cabai yang paling tinggi adalah cabai merah dengan harga Rp90 ribu per kilogram. Sebelumnya harga cabai merah mencapai Rp100 ribu per kilogram.
"Kalau dibandingkan harga cabai rawit jawa sama cabai merah itu lebih mahal yang cabai merah. Kalau cabai rawit jawa bisa dijual Rp85 ribu, kalau cabai merah masih Rp90 ribu per kilogram paling rendah, tidak bisa ditawar lagi," kata Riri.
Lebih lanjut Riri menyampaikan, meskipun harga cabai sudah mulai menurun, tetapi daya beli masyarakat belum ada peningkatan.
"Ya sekarang ini walaupun harganya sudah mulai turun, tapi yang beli masih biasa aja, belum ramai juga. Ada yang beli juga sedikit-sedikit," ujar Riri.
Sementara itu, untuk harga komoditas sayur mayur, salah satunya sayur bayam, mengalami kenaikan harga dari Rp10 ribu menjadi Rp18 ribu per kilogram.
"Untuk sayur sekarang yang naik itu ada bayam, naiknya drastis juga. Hari minggu kemarin masih kita jual Rp10 ribu per kilo, kemudian hari Senin udah naik jadi Rp18 ribu. Dalam sehari langsung naik drastis," demikian Riri.
Baca juga:
Dukungan keanggotaan parpol di Batam minimal 1.170 orang
Permainan rakyat meriahkan HUT RI di Pulau Perbatasan