Natuna (ANTARA) - Sebanyak 57 keluarga di Desa Sabang Mawang Barat, Kecamatan Pulau Tiga, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau telah mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) periode bulan Oktober, November dan Desember dengan menggunakan dana desa.
"Itu disalurkan menggunakan dana desa yang di bayar langsung selama tiga bulan, karena BLT BBM belum sampai di daerah sini," kata Camat Pulau Tiga, Idris saat dihubungi di Natuna, Kamis.
Ia juga mengatakan, penyaluran lanjutan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa yang berada di wilayah tersebut diharapkan dapat meringankan beban ekonomi warga setempat.
"Harapan saya semoga warga kita ini terbantu dan digunakan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan," kata Camat
Bantuan tersebut diperuntukan bagi warga kurang mampu yang belum menerima bantuan program Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pokok Non Tunai (BPNT) serta warga yang memiliki riwayat penyakit kronis.
Ia juga mengatakan jika kesulitan ekonomi warga di wilayah perbatasan tersebut terus terjadi hingga tahun depan maka patut menjadi pertimbangan bagi pemerintah untuk melanjutkan program tersebut.
"Jika kondisi tahun depan belum ada perubahan kita berharap kebijakan BLT ini terus berlanjut," kata dia.
"Itu disalurkan menggunakan dana desa yang di bayar langsung selama tiga bulan, karena BLT BBM belum sampai di daerah sini," kata Camat Pulau Tiga, Idris saat dihubungi di Natuna, Kamis.
Ia juga mengatakan, penyaluran lanjutan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa yang berada di wilayah tersebut diharapkan dapat meringankan beban ekonomi warga setempat.
"Harapan saya semoga warga kita ini terbantu dan digunakan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan," kata Camat
Bantuan tersebut diperuntukan bagi warga kurang mampu yang belum menerima bantuan program Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pokok Non Tunai (BPNT) serta warga yang memiliki riwayat penyakit kronis.
Ia juga mengatakan jika kesulitan ekonomi warga di wilayah perbatasan tersebut terus terjadi hingga tahun depan maka patut menjadi pertimbangan bagi pemerintah untuk melanjutkan program tersebut.
"Jika kondisi tahun depan belum ada perubahan kita berharap kebijakan BLT ini terus berlanjut," kata dia.