Bintan (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad mengatakan kegiatan wisata olahraga internasional Bintan Triathlon 2023 menjadi momentum bangkitnya pariwisata di daerah itu setelah beberapa tahun terdampak pandemi COVID-19.
Meskipun dari segi jumlah peserta yang berpartisipasi lebih sedikit dari penyelenggaraan Bintan Triathlon sebelum pandemi COVID-19 yang bisa mencapai 1.500 hingga 2.000 peserta, namun penyelenggaraannya pada tahun ini dinilai tetap istimewa.
"Istimewa, sebab ini merupakan sebuah permulaan kembali setelah tiga tahun vakum akibat pandemi. Kita yakin ajang yang jadi agenda tahunan ini akan mendapat atensi lebih besar di tahun-tahun berikutnya," ujar Ansar usai membuka kegiatan Bintan Triathlon di Lagoi Bay, Kabupaten Bintan, Sabtu.
Baca juga:
Pemkab dukung Bintan Triathlon 2023
Gubernur Kepri terus gesa pembebasan VoA demi dongkrak kunjungan wisman
Ansar juga mengharapkan penyelenggaraan Bintan Triathlon ini dapat menjadi contoh bagi kabupaten/kota lainnya, bahwa Kepri siap untuk menyelenggarakan ajang wisata berkelas internasional.
Maka itu, ia mendorong seluruh kabupaten/kota di Kepri untuk menyelenggarakan agenda yang sifatnya bervariasi, seperti wisata olahraga hingga acara kesenian dan kebudayaan, sehingga wisatawan memiliki banyak pilihan dan tertarik datang ke daerah tersebut.
Selain itu, lanjut Ansar, untuk mendukung penyelenggaraan berbagai kegiatan wisata khususnya di Pulau Bintan diperlukan pembangunan prasarana seperti peningkatan jalan serta revitalisasi berbagai objek kunjungan wisata.
"Jadi wisatawan tidak hanya menikmati Pulau Bintan bagian utara dan timur saja, namun juga bisa menikmati city tour ke Pulau Bintan bagian selatan, Kota Tanjungpinang," ungkapnya.
Baca juga:
Pemkot Batam ajak mahasiswa di Batam tumbuhkan jiwa berwirausaha
Bawaslu ingatkan ASN di Kepri agar jaga netralitas selama Pemilu
Bintan Triathlon tahun ini diikuti 500 atlet dari 35 negara dengan rentang usia dari 16 hingga 71 tahun. Para peserta adu uji ketahanan meliputi renang, sepeda, dan lari.
Lomba dibagi atas tiga kategori yakni Enduro, dengan jarak tempuh renang 1,5 kilometer, sepeda 80 kilometer, dan lari sejauh 20 kilometer. Kemudian kategori Olympic dengan jarak tempuh renang 1,5 kilometer, sepeda 40 kilometer dan lari sejauh 10 kilometer.
Terakhir, kategori Sprint dengan jarak renang 0,75 kilometer, sepeda 20 kilometer dan lari 5 kilometer. Acara juga dimeriahkan dengan duathlon anak atau Kids Splash dengan jarak renang 200 meter dan lari 400 meter.
Gelaran internasional ini diramaikan oleh kehadiran para atlet hebat dari berbagai negara. Termasuk dua atlet triathlon andalan Kepri, yaitu Albert Wijaya dan Max Federico Carlen.
Sementara itu, Group General Manager PT. Bintan Resort Cakrawala, Abdul Wahab, mengatakan pihaknya bersama Trifactor Singapura memang menargetkan 500 peserta yang mengikuti Bintan Triathlon tahun ini.
"Seharusnya tahun ini merupakan edisi ke-23 penyelenggaraan Bintan Triathlon, namun akibat pandemi harus absen selama tiga tahun, sehingga tahun ini menjadi edisi ke-20," ucapnya.
Baca juga:
Indeks kerukunan umat beragama di Kepri tahun 2023 tinggi
Pemkab Natuna melanjutkan pembangunan Pelabuhan Penagi
Pemkab Natuna sosialisasikan gerakan aksi bergizi ke siswa sekolah
UPT PPD Natuna sosialisasikan pemutihan pajak kendaraan kepada warga
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur: Bintan Triathlon momentum bangkitnya pariwisata Kepri
Meskipun dari segi jumlah peserta yang berpartisipasi lebih sedikit dari penyelenggaraan Bintan Triathlon sebelum pandemi COVID-19 yang bisa mencapai 1.500 hingga 2.000 peserta, namun penyelenggaraannya pada tahun ini dinilai tetap istimewa.
"Istimewa, sebab ini merupakan sebuah permulaan kembali setelah tiga tahun vakum akibat pandemi. Kita yakin ajang yang jadi agenda tahunan ini akan mendapat atensi lebih besar di tahun-tahun berikutnya," ujar Ansar usai membuka kegiatan Bintan Triathlon di Lagoi Bay, Kabupaten Bintan, Sabtu.
Baca juga:
Pemkab dukung Bintan Triathlon 2023
Gubernur Kepri terus gesa pembebasan VoA demi dongkrak kunjungan wisman
Ansar juga mengharapkan penyelenggaraan Bintan Triathlon ini dapat menjadi contoh bagi kabupaten/kota lainnya, bahwa Kepri siap untuk menyelenggarakan ajang wisata berkelas internasional.
Maka itu, ia mendorong seluruh kabupaten/kota di Kepri untuk menyelenggarakan agenda yang sifatnya bervariasi, seperti wisata olahraga hingga acara kesenian dan kebudayaan, sehingga wisatawan memiliki banyak pilihan dan tertarik datang ke daerah tersebut.
Selain itu, lanjut Ansar, untuk mendukung penyelenggaraan berbagai kegiatan wisata khususnya di Pulau Bintan diperlukan pembangunan prasarana seperti peningkatan jalan serta revitalisasi berbagai objek kunjungan wisata.
"Jadi wisatawan tidak hanya menikmati Pulau Bintan bagian utara dan timur saja, namun juga bisa menikmati city tour ke Pulau Bintan bagian selatan, Kota Tanjungpinang," ungkapnya.
Baca juga:
Pemkot Batam ajak mahasiswa di Batam tumbuhkan jiwa berwirausaha
Bawaslu ingatkan ASN di Kepri agar jaga netralitas selama Pemilu
Bintan Triathlon tahun ini diikuti 500 atlet dari 35 negara dengan rentang usia dari 16 hingga 71 tahun. Para peserta adu uji ketahanan meliputi renang, sepeda, dan lari.
Lomba dibagi atas tiga kategori yakni Enduro, dengan jarak tempuh renang 1,5 kilometer, sepeda 80 kilometer, dan lari sejauh 20 kilometer. Kemudian kategori Olympic dengan jarak tempuh renang 1,5 kilometer, sepeda 40 kilometer dan lari sejauh 10 kilometer.
Terakhir, kategori Sprint dengan jarak renang 0,75 kilometer, sepeda 20 kilometer dan lari 5 kilometer. Acara juga dimeriahkan dengan duathlon anak atau Kids Splash dengan jarak renang 200 meter dan lari 400 meter.
Gelaran internasional ini diramaikan oleh kehadiran para atlet hebat dari berbagai negara. Termasuk dua atlet triathlon andalan Kepri, yaitu Albert Wijaya dan Max Federico Carlen.
Sementara itu, Group General Manager PT. Bintan Resort Cakrawala, Abdul Wahab, mengatakan pihaknya bersama Trifactor Singapura memang menargetkan 500 peserta yang mengikuti Bintan Triathlon tahun ini.
"Seharusnya tahun ini merupakan edisi ke-23 penyelenggaraan Bintan Triathlon, namun akibat pandemi harus absen selama tiga tahun, sehingga tahun ini menjadi edisi ke-20," ucapnya.
Baca juga:
Indeks kerukunan umat beragama di Kepri tahun 2023 tinggi
Pemkab Natuna melanjutkan pembangunan Pelabuhan Penagi
Pemkab Natuna sosialisasikan gerakan aksi bergizi ke siswa sekolah
UPT PPD Natuna sosialisasikan pemutihan pajak kendaraan kepada warga
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur: Bintan Triathlon momentum bangkitnya pariwisata Kepri