Tanjungpinang (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) memberikan dukungan penuh terhadap program zakat, infak dan sedekah (ZIS) untuk pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat di daerah setempat.
Ketua Baznas Bintan Suryono mengatakan dukungan itu, baik melalui peraturan daerah (perda) maupun surat edaran (SE). Bahkan, gaji Bupati Bintan Roby Kurniawan tidak diambil dan diinfakkan untuk Baznas.
Baca juga: Harga beras di Indonesia naik, Erick ungkap pemicunya
"Ini dukungan yang luar biasa dari Pemkab Bintan, sehingga semakin menguatkan program pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat,” kata Suryono saat mendampingi delegasi Baznas RI beraudiensi dengan Bupati Bintan Roby Kurniawan di kantornya, Senin.
Suryono mengapresiasi kontribusi Pemkab Bintan di bawah kepemimpinan Bupati Roby. Menurut dia, komitmen pemkab dalam mendukung Baznas Bintan tidak perlu diragukan lagi.
Suryono menyampaikan setiap bulan Baznas Bintan menghimpun dana zakat sebesar Rp250 juta.
Sementara itu, khusus untuk penggalangan dana kemanusiaan Palestina yang telah disalurkan melalui Baznas Provinsi Kepri sebesar Rp280 juta.
Baca juga: Zulkifli Hasan ajak semua pihak jaga masa tenang Pemilu 2024 dengan baik
Pengumpulan dana ZIS sepanjang tahun 2023 mencapai Rp2,1 miliar. Ini adalah jumlah pengumpulan tertinggi semenjak terbentuknya Baznas Bintan, dimana tahun sebelumnya pengumpulan zakat hanya sekitar Rp600 juta. "Peningkatan pengumpul zakat ini tidak terlepas dari dukungan Bupati Bintan,” ujarnya
Suryono menambahkan pendistribusian zakat tahun 2023 sebesar Rp1,6 miliar dan sudah didistribusikan kepada delapan asnaf melalui program pemberdayaan ekonomi masyarakat, bantuan kesehatan, pendidikan dan sosial keagamaan lainnya, seperti santunan anak yatim, pembinaan mualaf dan bantuan untuk panti asuhan
Baca juga:
Bawaslu Kepri buka layanan call center pengaduan pelanggaran pemilu
KPU Tanjungpinang kerahkan sembilan truk distribusikan logistik Pemilu 2024
Polres Kepulauan Anambas siap amankan TPS di Pemilu 2024
Ketua Baznas Bintan Suryono mengatakan dukungan itu, baik melalui peraturan daerah (perda) maupun surat edaran (SE). Bahkan, gaji Bupati Bintan Roby Kurniawan tidak diambil dan diinfakkan untuk Baznas.
Baca juga: Harga beras di Indonesia naik, Erick ungkap pemicunya
"Ini dukungan yang luar biasa dari Pemkab Bintan, sehingga semakin menguatkan program pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat,” kata Suryono saat mendampingi delegasi Baznas RI beraudiensi dengan Bupati Bintan Roby Kurniawan di kantornya, Senin.
Suryono mengapresiasi kontribusi Pemkab Bintan di bawah kepemimpinan Bupati Roby. Menurut dia, komitmen pemkab dalam mendukung Baznas Bintan tidak perlu diragukan lagi.
Suryono menyampaikan setiap bulan Baznas Bintan menghimpun dana zakat sebesar Rp250 juta.
Sementara itu, khusus untuk penggalangan dana kemanusiaan Palestina yang telah disalurkan melalui Baznas Provinsi Kepri sebesar Rp280 juta.
Baca juga: Zulkifli Hasan ajak semua pihak jaga masa tenang Pemilu 2024 dengan baik
Pengumpulan dana ZIS sepanjang tahun 2023 mencapai Rp2,1 miliar. Ini adalah jumlah pengumpulan tertinggi semenjak terbentuknya Baznas Bintan, dimana tahun sebelumnya pengumpulan zakat hanya sekitar Rp600 juta. "Peningkatan pengumpul zakat ini tidak terlepas dari dukungan Bupati Bintan,” ujarnya
Suryono menambahkan pendistribusian zakat tahun 2023 sebesar Rp1,6 miliar dan sudah didistribusikan kepada delapan asnaf melalui program pemberdayaan ekonomi masyarakat, bantuan kesehatan, pendidikan dan sosial keagamaan lainnya, seperti santunan anak yatim, pembinaan mualaf dan bantuan untuk panti asuhan
Baca juga:
Bawaslu Kepri buka layanan call center pengaduan pelanggaran pemilu
KPU Tanjungpinang kerahkan sembilan truk distribusikan logistik Pemilu 2024
Polres Kepulauan Anambas siap amankan TPS di Pemilu 2024