Natuna (ANTARA) - Pesawat Hercules milik TNI AU A-1327 dari Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdana Kusuma mengevakuasi pasien kecelakaan dari Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) ke Kota Pekanbaru, Riau.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Raden Sadjad (Lanud RSA) Natuna Kolonel Pnb Dedy Iskandar melalui keterangan resmi yang diterima di Natuna, Rabu mengatakan evakuasi dilakukan dari pangkalan Lanud RSA Natuna pada Rabu (5/6).
Ia mengatakan pasien bakal dibawa ke Rumah Sakit (RS) Eka Hospital Pekanbaru untuk mendapatkan perawatan yang lebih maksimal. Pasien bernama Yolanda merupakan merupakan salah satu dokter internsip di Natuna yang bertugas di Puskesmas Ranai.
"Pasien dievakuasi setelah mengalami kecelakaan yang mengakibatkan patah tulang belakang bagian bawah," ucapnya.
Pihaknya berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Natuna pada proses evakuasi korban ke pesawat di Bandara Lanud RSA Natuna.
"Evakuasi ini tidak hanya sekadar tindakan medis, tetapi juga merupakan ekspresi cinta dan kepedulian TNI AU terhadap masyarakat. Meski dalam situasi terbatas, TNI AU selalu siap memberikan bantuan kepada yang membutuhkan, terutama dalam situasi darurat seperti ini," ujarnya.
Ia mengungkapkan TNI AU kerap membantu mengevakuasi pasien dari Natuna ke daerah lain menggunakan pesawat milik TNI AU.
"TNI AU Lanud RSA terus berkomitmen untuk melindungi masyarakat dan menjaga negeri, evakuasi dr Yolanda adalah bukti konkret dari komitmen tersebut. TNI AU akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Natuna dan sekitarnya," ucap Dedy Iskandar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI AU bantu evakuasi dokter patah tulang dari Natuna ke Pekanbaru
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Raden Sadjad (Lanud RSA) Natuna Kolonel Pnb Dedy Iskandar melalui keterangan resmi yang diterima di Natuna, Rabu mengatakan evakuasi dilakukan dari pangkalan Lanud RSA Natuna pada Rabu (5/6).
Ia mengatakan pasien bakal dibawa ke Rumah Sakit (RS) Eka Hospital Pekanbaru untuk mendapatkan perawatan yang lebih maksimal. Pasien bernama Yolanda merupakan merupakan salah satu dokter internsip di Natuna yang bertugas di Puskesmas Ranai.
"Pasien dievakuasi setelah mengalami kecelakaan yang mengakibatkan patah tulang belakang bagian bawah," ucapnya.
Pihaknya berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Natuna pada proses evakuasi korban ke pesawat di Bandara Lanud RSA Natuna.
"Evakuasi ini tidak hanya sekadar tindakan medis, tetapi juga merupakan ekspresi cinta dan kepedulian TNI AU terhadap masyarakat. Meski dalam situasi terbatas, TNI AU selalu siap memberikan bantuan kepada yang membutuhkan, terutama dalam situasi darurat seperti ini," ujarnya.
Ia mengungkapkan TNI AU kerap membantu mengevakuasi pasien dari Natuna ke daerah lain menggunakan pesawat milik TNI AU.
"TNI AU Lanud RSA terus berkomitmen untuk melindungi masyarakat dan menjaga negeri, evakuasi dr Yolanda adalah bukti konkret dari komitmen tersebut. TNI AU akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Natuna dan sekitarnya," ucap Dedy Iskandar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI AU bantu evakuasi dokter patah tulang dari Natuna ke Pekanbaru