Tanjungpinang (ANTARA) - Tim SAR Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melakukan operasi pencarian terhadap seorang pekerja Subcon Painting PT. Albatros Mandiri Sejati, Ansgarius Laba Wato (22), yang jatuh ke laut dari atas kapal tugboat.
Kepala Kantor SAR Tanjungpinang Fazzli mengatakan korban jatuh ke laut saat tengah mengecat kapal tugboat Buana Jaya di Jetty Buana Cipta Mandala Kabil, Batam, Senin (22/7), sekitar pukul 15.30 WIB.
"Informasi kejadian ini kami terima sekitar pukul 16.40 WIB dari Chief Security Officer PT Buana Cipta Mandala Galif Rusdiono," kata Fazzli di Tanjungpinang, Senin malam.
Saat kejadian, kata dia, sejumlah pekerja sempat mencoba mencari korban di perairan sekitar dengan mengerahkan tugboat, bot pancung (kapal cepat) dan penyelam, namun hingga saat ini korban tak kunjung ditemukan.
Lalu sekira pukul 17.00 WIB, Tim Penyelamat Pos SAR Batam berjumlah lima orang bergerak menuju ke lokasi kejadian kecelakaan untuk membantu mencari keberadaan korban Ansgarius.
Tim SAR mengerahkan peralatan rescue car type 2 dan membawa rubber boat set, aquaye, senter serta satu set drone thermal.
"Pencarian korban masih berlangsung. Semoga lekas ditemukan," kata Fazzli.
Dia menambahkan saat ini cuaca di sekitar lokasi pencarian dalam kondisi berawan dan arah mata angin Tenggara-Selatan dengan kecepatan 5 sampai 30 knot.*
Kepala Kantor SAR Tanjungpinang Fazzli mengatakan korban jatuh ke laut saat tengah mengecat kapal tugboat Buana Jaya di Jetty Buana Cipta Mandala Kabil, Batam, Senin (22/7), sekitar pukul 15.30 WIB.
"Informasi kejadian ini kami terima sekitar pukul 16.40 WIB dari Chief Security Officer PT Buana Cipta Mandala Galif Rusdiono," kata Fazzli di Tanjungpinang, Senin malam.
Saat kejadian, kata dia, sejumlah pekerja sempat mencoba mencari korban di perairan sekitar dengan mengerahkan tugboat, bot pancung (kapal cepat) dan penyelam, namun hingga saat ini korban tak kunjung ditemukan.
Lalu sekira pukul 17.00 WIB, Tim Penyelamat Pos SAR Batam berjumlah lima orang bergerak menuju ke lokasi kejadian kecelakaan untuk membantu mencari keberadaan korban Ansgarius.
Tim SAR mengerahkan peralatan rescue car type 2 dan membawa rubber boat set, aquaye, senter serta satu set drone thermal.
"Pencarian korban masih berlangsung. Semoga lekas ditemukan," kata Fazzli.
Dia menambahkan saat ini cuaca di sekitar lokasi pencarian dalam kondisi berawan dan arah mata angin Tenggara-Selatan dengan kecepatan 5 sampai 30 knot.*