Tanjungpinang (ANTARA) - Tim SAR Tanjungpinang, Kepulauan Riau berhasil menemukan jasad seorang pekerja sub-kontraktor pengecatan PT Mandiri Sejati Ansgarius yang jatuh ke laut dari atas tugboat.

Kepala Kantor SAR Tanjungpinang Fazzli mengatakan jasad korban atas nama Ansgarius Laba Wato (22) itu ditemukan Selasa (23/7) sekitar pukul 16.41 WIB.

"Tim SAR gabungan melaksanakan penyelaman dan mendapati korban berada pada kedalaman tujuh meter atau berjarak tiga meter dari lokasi kejadian jatuhnya korban," kata Fazzli di Tanjungpinang, Selasa malam.

Setelah berhasil diangkat ke permukaan, kata dia, korban kemudian dievakuasi menuju ke Rumah Sakit Bhayangkara, Batam.

Baca juga: Gubernur Ansar: POPDA wadah saring bakat atlet dari kalangan pelajar

Fazzli menjelaskan jasad korban ditemukan pada hari kedua operasi SAR gabungan yang dibagi menjadi tiga tim. Tim satu melaksanakan pencarian dengan menggunakan metode penyelaman.

Sementara tim II fokus melaksanakan penyisiran dengan menggunakan rubber boat dan mopel. Kemudian tim III melakukan pencarian visual darat sejauh dua kilometer dan melaksanakan pemantauan dengan menggunakan drone thermal dengan ketinggian 60 meter dan radius 880 km persegi.

"Angin kencang serta arus bawah laut yang kencang menjadi kendala dalam pencarian kali ini," ungkapnya.

Baca juga: Konsumsi solar di Tanjungpinang capai 2.000 kiloliter perbulan

Pencarian korban melibatkan unsur SAR gabungan, Pos SAR Batam, Polsek Nongsa, Polair Polda Kepri, Polair Polresta Barelang, serta PT Buana Cipta Mandala.

Sebelumnya korban Ansgarius jatuh ke laut saat mengecat kapal tugboat Buana Jaya di Jetty Buana Cipta Mandala Kabil, Batam, pada Senin (22/7) sekira 15.30 WIB.

"Dengan telah ditemukannya korban, operasi SAR ditutup dan seluruh unsur dikembalikan ke satuannya masing-masing," kata Fazzli.

Baca juga: PAD pada APBD Perubahan Kepri 2024 diproyeksi naik Rp214 miliar
 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: SAR Tanjungpinang temukan jasad pengecat kapal yang jatuh ke laut

Pewarta : Ogen
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024