Deli Serdang (ANTARA) - Winda Dwi Putri, taekwondoin asal Provinsi Kepulauan Riau, menargetkan dapat berkompetisi di Olimpiade setelah berhasil meraih medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024.

"Keinginan saya yang lebih tinggi setelah PON ini adalah, tentu insya Allah sih Olimpiade," kata Winda di Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa.

Dia bercita-cita ingin mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah dunia dengan mengikuti Olimpiade. Keinginan tinggi itu muncul setelah dirinya sukses menyumbangkan medali emas bagi daerahnya di PON XXI.

Winda yang lahir pada 28 Agustus 2004 berencana meningkatkan latihan secara intensif sehingga bisa lolos pada seleksi di setiap kejuaraan dan meraih prestasi lebih tinggi.

Meski begitu, ia mengakui bahwa persaingan untuk menuju Olimpiade sangat berat sehingga dirinya sadar untuk meningkatkan intensitas latihan dan berusaha lebih keras lagi sehingga bisa mencapai tujuan dan cita-citanya.

Dia mengaku mulai berlatih taekwondo sejak 2015, dan pencapaian medali emas untuk Kepri adalah hasil dari latihan dan konsistensi selama bertahun-tahun.

Ia menuturkan bahwa medali emas tersebut dipersembahkan untuk orang tuanya sebagai bentuk penghargaan atas dukungan mereka selama ini.

Winda juga merasa sangat senang atas pencapaiannya tersebut karena baru pertama kali tampil di PON namun sudah mampu meraih medali emas.

Dengan tekad dan latihan yang konsisten, Winda berharap dapat tampil di Olimpiade dan mengukir prestasi yang membanggakan bagi Indonesia di ajang internasional.

Pada PON XXI, Winda meraih medali emas setelah mengalahkan Dhean Titania Fazrin dari Jawa Barat di final taekwondo kyorugi -49 kilogram putri di yang dilaksanakan di Martial Arts Arena, Kompleks Sumut Sport Center, Deli Serdang.

Winda berhasil naik podium dengan meraih medali emas, sedangkan lawannya Dhean harus puas dengan medali perak. Pada kelas itu, peraih perunggu diraih oleh Puh Putu Aprilia Tri Buhana C dari Bali dan Siti Rahmatia Mootalu dari Gorontalo.

Atlet layar Kepri...
 


Tim Layar perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) menambah koleksi medali dengan meraih satu medali emas lagi dalam ajang PON XXI.

Kali ini, atlet berusia 13 tahun asal Nongsa Kota Batam, Keyca Okta Fira  yang menjadi pahlawan dengan menjuarai kategori Optimist Putri. 

"Alhamdulillah, satu emas lagi buat Kepri. Hari ini Keyca tidak turun ke laut untuk lomba karena cuaca buruk, sehingga hasil lomba kemarin yang menjadi penentu kemenangan," kata pelatih layar Budiansyah  saat dihubungi di Batam, Senin. 

Ia juga mengungkapkan bahwa perasaannya campur aduk antara haru dan gembira. 

“Bagi atlet yang belum berhasil, mereka tetap bersemangat untuk menghadapi kejuaraan mendatang,” katanya. 

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepri Usep RS mendampingi tim layar saat berlaga dan turut memuji prestasi Keyca yang masih berusia 13 tahun.

"Kami menargetkan empat medali emas, meskipun target tersebut belum tercapai, anak-anak sudah berjuang luar biasa. Mereka bertanding di laut dengan kondisi yang menantang, tapi semangat mereka luar biasa," ujar Usep.

Meskipun kondisi cuaca menjadi tantangan, semangat juang para atlet layar Kepri tetap tinggi dan mereka bertekad untuk memberikan yang terbaik di kompetisi-kompetisi mendatang.

Sementara itu, Keyca memimpin kelasnya dalam tiga dari enam balapan (race) yang sudah dilaksanakan sejak Sabtu (14/9) sampai dengan hari ini, Minggu.

Pada dua balapan pertama, Sabtu (14/9), Keyca berhasil menempati posisi satu. Kemudian pada balapan ketiga dan keempat, Keyca meraih urutan dua.

Meskipun finis urutan ketiga pada balapan kelima, Keyca kembali menempati urutan pertama pada balapan keenam, sehingga membuatnya meraih skor bersih tujuh poin.

Adapun atlet Jawa Barat, Mitha Raya hingga hari ini berhasil meraih skor bersih 12 poin dalam enam balapan yang membuatnya menempati posisi kedua di bawah Keyca.

Dengan skor yang terpaut jauh dengan Mitha, Keyca optimis dapat meraih emas dalam perlombaan hari terakhir untuk kelasnya besok, Senin (16/9). Meskipun demikian, Keyca mengaku Mitra adalah lawan berat di kelasnya.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Winda taekwondoin Kepri bidik Olimpiade usai raih emas PON XXI

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024