Yogyakarta (ANTARA) - Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman yang akrab disapa Gus Miftah menyebut bakal menghadap Presiden Prabowo Subianto pada pekan depan untuk menyampaikan pengunduran dirinya sebagai Utusan Khusus bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

"Saya insya Allah minggu depan menghadap Presiden," ujar Miftah saat konferensi pers di Ponpes Ora Aji, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat.

Miftah mengaku belum berkomunikasi dengan Presiden Prabowo soal keputusannya mundur dari Kabinet Merah Putih.

"Karena sekali lagi saya sampaikan, tidak ada permintaan dari siapa pun," ujar Miftah.

Baca juga: Gus Miftah mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Prabowo

Meskipun demikian, dia menyebut telah berkomunikasi dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya pada Kamis (5/12) malam.

"Pak Seskab hanya menjawab, keputusan ada di Gus (Miftah), kembali ke keyakinan dan hati Nurani Gus. Beliau tidak dalam rangka menyuruh atau menolak," ujar Miftah.

Miftah yang sempat meneteskan air mata saat menyatakan pengunduran dirinya, mengaku terharu dengan kebesaran hati Presiden Prabowo atas kepercayaan kepadanya untuk mengabdi kepada negara.

Sebelumnya, Miftah menjadi perhatian publik setelah video yang memperlihatkan dirinya mengolok-olok seorang penjual es viral di media sosial.

Baca juga: Gus Miftah mundur dari Utusan Khusus Presiden, begini kata Istana


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Miftah segera menghadap Presiden Prabowo pekan depan

Pewarta : Luqman Hakim
Editor : Angiela Chantiequ
Copyright © ANTARA 2025