Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), bersinergi dengan Kepolisian Resor (Polres) Natuna dalam menyalurkan 16.000 liter air bersih ke Desa Tapau untuk memenuhi kebutuhan dasar warga setempat.
Bupati Natuna Cen Sui Lan di Natuna, Selasa, mengatakan penyaluran air bersih itu menggunakan tiga unit kendaraan tangki, masing-masing milik Polres Natuna dengan kapasitas 8.000 liter, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kapasitas 4.000 liter, dan PDAM Natuna dengan kapasitas 4.000 liter.
“Silakan gunakan air dengan bijak untuk kebutuhan sehari-hari, karena saat ini kita sedang menghadapi musim kemarau,” ujar dia.
Baca juga: BPBD Natuna imbau masyarakat waspadai cuaca ekstrem dan pohon tumbang
Ia menjelaskan kegiatan ini inisiatif Polres Natuna dan menjadi bukti sinergi yang baik antara seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Natuna.
“Berkat komunikasi dan koordinasi yang solid, kegiatan ini dapat terlaksana dengan lancar,” ucap dia.
Ia mengingatkan bahwa musim kemarau tidak hanya menyebabkan kekeringan, tetapi juga meningkatkan risiko kebakaran, terutama karena banyak tumbuhan mengering dan mudah terbakar.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tidak membakar sampah secara sembarangan dan tidak membuka lahan dengan cara dibakar.
Ia berharap, kondisi demikian segera berlalu.
“Pesan saya, karena ini musim kemarau, tolong jaga lingkungan dan hindari pembakaran yang dapat memicu kebakaran hutan dan lahan. Baru-baru ini, kebakaran terjadi di Teluk Buton, sekitar tiga hari yang lalu,” ujar dia.
Baca juga:
Pemerintah pusat mulai perbaiki Asrama Haji Natuna untuk Sekolah Rakyat
Kejari Natuna tetapkan tersangka kasus korupsi rehabilitasi mangrove