Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) membekali insan muda-mudi sejumlah 878 peserta dengan keterampilan kepemimpinan dan public speaking atau wicara publik sebagai upaya mempersiapkan generasi muda Batam jadi calon pemimpin masa depan.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Batam Zulkarnain menyampaikan bahwa kegiatan ini sejalan dengan arahan Wali Kota Batam dan Wakil Wali Kota untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia sejak usia dini.
“Pemkot Batam mempersiapkan pemuda-pemudi kota ini untuk menjadi pemimpin masa depan. Ada empat angkatan, pelatihan kepemimpinan dibagi dua gelombang, ditambah public speaking dan pemuda pelopor,” ujarnya saat dihubungi di Batam, Sabtu.
Program berlangsung selama delapan hari, dari 24 November hingga 2 Desember, dan mencakup empat angkatan pelatihan kepemimpinan, berbicara di depan umum, serta pemuda pelopor.
Baca juga: Pemkab Natuna tambah unit dental di Puskesmas Serasan Timur
Program ini menghadirkan tenaga ahli dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta narasumber lokal yang memiliki rekam jejak inspiratif.
Zulkarnain menjelaskan terdapat delapan narasumber dari Kemenpora dan sekitar delapan narasumber dari Kota Batam.
“Yang menarik, ada Prof. Chablullah Wibisono, Rektor UNIBA (Universitas Batam). Lalu dari kalangan muda, ada Dewi Aulia, putri terbaik Batam sekaligus runner-up Miss Grand Indonesia, dan Fidya Adystiara, Puteri Indonesia Kepri 2025. Dua narasumber ini menjadi inspirasi besar bagi peserta,” kata Zulkarnain.
Kepala Dispora itu juga mengatakan bahwa peserta pelatihan berasal dari hampir seluruh SMA, SMK, universitas, hingga MAN Insan Cendekia di Kota Batam.
Menurutnya, antusiasme sangat tinggi dan kuota bahkan tidak dapat menampung seluruh pendaftar.
Baca juga: Kejati Kepri edukasi pencegahan TPPO di Batam
“Total ada 878 peserta dari 24 angkatan belajar. Waiting list kemarin luar biasa. Kami berterima kasih atas semangat adik-adik yang mengikuti kegiatan,” ujarnya.
Zulkarnain mengatakan kegiatan tersebut ini didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Batam 2025 dan dirancang sebagai ruang pembinaan berkelanjutan bagi generasi muda.
“Semoga tahun depan pesertanya bisa lebih banyak lagi. Tujuannya adalah kita ingin membina adik-adik kita menjadi pemimpin dan pelopor,” tutupnya.
Baca juga:
KSOP Batam tingkatkan kewaspadaan pelayaran selama Siklon Tropis Senyar
Siklon Tropis Koto pengaruhi kondisi cuaca di wilayah Kepri hari ini