Batam (ANTARA) - Angkatan Laut Amerika Serikat bergabung bersama dengan angkatan laut negara-negara ASEAN dalam kegiatan Latihan Maritim (AUMX 2025) ke-2 di Batam, Kepulauan Riau, sebagai komitmen memperkuat kemitraan di kawasan Indo-Pasifik.

Dalam siaran pers yang diterima di Batam, Rabu, ASEAN-U.S AUMX 2025 ini diikuti oleh unsur staf maritim Komandan Destroyer Squadron (Desron) 7 AS dan pejabat pertahanan dari negara-negara anggota ASEAN.

Kapten (setara kolonel) Angkatan Laut AS Matt Cox, wakil komodor Destroyer Squadron (DESRON) 7, mengatakan, AUMX 2025 diselenggarakan oleh Indonesia bersama Amerika Serikat.

"AUMX 2025 menegaskan dedikasi berkelanjutan Angkatan Laut AS dalam memperkuat kemitraan di kawasan Indo-Pasifik," katanya.

Dia menjelaskan, dalam pelaksanaan AUMX kali ini kegiatannya mencakup pertukaran keahlian mengenai Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS) dan evakuasi medis (MEDEVAC).

Selain itu, para penyelenggara bersama juga memfasilitasi gladi posko (tabletop exercise) di mana negara-negara anggota ASEAN (AMS) akan melaksanakan skenario simulasi MEDEVAC untuk meningkatkan kapabilitas operasional.

Dalam latihan ini, kata dia, USS Cincinnati (LCS 20), kapal tempur pesisir tipe Independence Angkatan Laut AS akan bergabung dengan delapan aset negara-negara ASEAN lainnya di laut Kepro untuk kegiatan fase laut selama dua hari guna menyelesaikan latihan.

Kapal-kapal negara sekutu dan mitra tersebut, lanjut dia, akan beroperasi di Selat Singapura untuk melaksanakan manuver taktis, pengendalian kerusakan, pencarian dan penyelamatan, serta latihan MEDEVAC.

"Pelaksanaan ASEAN-U.S. Maritime Exercise 2025 merupakan representasi nyata dari kolaborasi dan kemitraan kami," kata Cox.

“Sejak AUMX pertama, kami telah bekerja dengan banyak negara anggota ASEAN dalam latihan bilateral untuk semakin menyempurnakan kemampuan taktis dan operasional kami, dan kami menantikan kesempatan untuk menunjukkan interoperabilitas kami dengan mitra-mitra Asia Tenggara," katanya melanjutkan.

AUMX perdana dilaksanakan 2019, bertujuan meningkatkan komitmen bersama terhadap kemitraan maritim, keamanan, dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara.

Sejak saat itu, DESRON 7 telah melaksanakan sejumlah latihan dengan berbagai negara anggota ASEAN, termasuk seri latihan Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) serta berbagai kegiatan kerja sama kemaritiman.

Sebagai skuadron destroyer Angkatan Laut AS yang dikerahkan ke depan di Asia Tenggara, DESRON 7 berperan sebagai komandan taktis dan operasional utama kapal-kapal tempur pesisir yang ditempatkan secara bergilir di Singapura.

Skuadron tersebut bertugas sebagai Commander, Task Force (CTF) 76 Sea Combat Commander; dan membangun kemitraan melalui latihan-latihan dan interaksi militer-ke-militer sebagai pelaksana Commander, Task Group CARAT.

Armada ke-7 A.S., forward-deployed numbered fleet terbesar milik Angkatan Laut A.S., secara rutin berinteraksi dan beroperasi dengan para sekutu dan mitra untuk menjaga kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

AUMX ke-2 ini berlangsung dari tanggal 9 sampai dengan 13 Desember, dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, Letnan Jenderal TNI Tri Budi Utomo.

Latihan ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama, kepercayaan dan interoperabilitas maritim di kawasan.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Angkatan Laut AS perkuat kemitraan kawasan Indo-Pasifik di AUMX ke-2 

Pewarta : Laily Rahmawaty
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2025