Batam (Antara Kepri) - Kolonel Laut (P) Ribut Eko Suyatno kini menjadi Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Batam, menggantikan Kolonel Laut (P) Denih Hendrata.
Pada upacara serah terima jabatan di lapangan Markas Komando Lanal Batam, Senin, Danlantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI Agus Heryana mengingatkan wilayah Batam sangat penting, mengingat perairan di kawasan itu strategis di jalur pelayaran internasional.
"Batam wilayah yang rawan, terdapat selat dan jalur pelayaran internasional. Satuan pelaksana diharapkan mempu menjalankan tugas pokok," kata dia.
Sebagai pemegang komando, maka wajib bagi Danlanal menjaga perairan itu, sebagai bentuk pertanggungjawaban jabatan.
Menurut Agus, selama menjalankan tugasnya sebagai Danlanal Kolonel Denih telah membuktikan kemampuannya menjaga perairan Batam.
Selanjutnya, kata dia, Kolonel Denih akan memasuki masa persiapan sebelum melanjutkan pendidikan.
Di tempat yang sama, Kolonel Ribut Eko Suyatno mengatakan siap mengemban amanah sebagai Danlanal Batam.
Sebagai anggota TNI AL yang pernah bertugas di Batam pada era 1990-an pernah bertugas di Batam, ia mengaku mengetahui sedikit seluk beluk Batam. Meski ia yakin Batam sudah banyak berubah.
"Saya siap menghadapi berbagai tantangan apalagi menjelang tahun pemilu dengan ikhlas dan semangat," kata dia.
Di tempat yang sama, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan mengatakan TNI AL memiliki peran penting menjaga Batam, apalagi banyak perairan Batam berbatasan dengan negara tetangga.
Warga Batam mendukung setiap upaya yang dilakukan Lanal Batam dalam mempertahankan kedaulatan NKRI, kata Wali Kota.
Sebelum menjabat Danlanal Batam, Kolonel Laut (P) Ribut Eko Suyatno pernah menjabat sebagai Dansat Kopaska Armabar.(Antara)
Editor: Dedi
Pada upacara serah terima jabatan di lapangan Markas Komando Lanal Batam, Senin, Danlantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI Agus Heryana mengingatkan wilayah Batam sangat penting, mengingat perairan di kawasan itu strategis di jalur pelayaran internasional.
"Batam wilayah yang rawan, terdapat selat dan jalur pelayaran internasional. Satuan pelaksana diharapkan mempu menjalankan tugas pokok," kata dia.
Sebagai pemegang komando, maka wajib bagi Danlanal menjaga perairan itu, sebagai bentuk pertanggungjawaban jabatan.
Menurut Agus, selama menjalankan tugasnya sebagai Danlanal Kolonel Denih telah membuktikan kemampuannya menjaga perairan Batam.
Selanjutnya, kata dia, Kolonel Denih akan memasuki masa persiapan sebelum melanjutkan pendidikan.
Di tempat yang sama, Kolonel Ribut Eko Suyatno mengatakan siap mengemban amanah sebagai Danlanal Batam.
Sebagai anggota TNI AL yang pernah bertugas di Batam pada era 1990-an pernah bertugas di Batam, ia mengaku mengetahui sedikit seluk beluk Batam. Meski ia yakin Batam sudah banyak berubah.
"Saya siap menghadapi berbagai tantangan apalagi menjelang tahun pemilu dengan ikhlas dan semangat," kata dia.
Di tempat yang sama, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan mengatakan TNI AL memiliki peran penting menjaga Batam, apalagi banyak perairan Batam berbatasan dengan negara tetangga.
Warga Batam mendukung setiap upaya yang dilakukan Lanal Batam dalam mempertahankan kedaulatan NKRI, kata Wali Kota.
Sebelum menjabat Danlanal Batam, Kolonel Laut (P) Ribut Eko Suyatno pernah menjabat sebagai Dansat Kopaska Armabar.(Antara)
Editor: Dedi