Tanjungpinang (Antaranews Kepri) - Sejumlah tokoh agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Tanjungpinang bersama aparat Kepolisian Resort (Polres) Tanjungpinang menggelar demonstrasi di Pasar Kota Lama Tanjungpinang.

Kapolres Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi mengatakan bahwa demonstrasi menentang hoax ini merupakan kreatifitas warga yang diinisiasi oleh FKUB Tanjungpinang.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada FKUB Tanjungpinang dengan tokoh agama didalamnya dan ketua LAM Tanjungpinang yang secara aktif mengkampanyekan dan mendeklarasikan ajakan untuk mencegah dan lawan hoax serta mendukung pilkada damai berkualitas," kata Kapolres kepada Antara, Sabtu.

Aksi demonstrasi menolak itu kata Kapolres dilakukan disepanjang Jalan Merdeka, Tanjungpinang yang menyerukan kepada masyarakat untuk mencegah hoax dan ikut menyongsong pilkada damai.

Sejumlah atribut berisikan slogan dan jargon seruan merekatkan hubungan antara perbedaan suku, ras dan agama itu dipampang sebagai bentuk aksi demonstrasi menentang hoax dan isu sara di pilkada mendatang.

Diantara atribut tersebut kata Ucok bertuliskan 'Dari Dumai ke Tanjungpinang pilkada damai kita canangkan'. Ada pula yang bertuliskan 'Berburu kuda ke padang sapana menuju pilkada Tanjungpinang tanpa celah'.

Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat Tanjungpinang untuk bersama perangi hoax dan ujaran kebencian terhadap suku, agama, ras dan antar golongan yang ada di media sosial (Medsos).

"Isu hoax dan ujaran kebencian di medsos bukan lagi isu tapi nyata sehingga mereka, tokoh agama dan ketua LAM Tanjungpinang mendukung Polri untuk bersama-sama berantas hoax dan ujaran kebencian tersebut," pungkasnya. (Antara)

 

Pewarta : Aji Anugraha
Editor : Danna Tampi
Copyright © ANTARA 2024