Karimun (Antaranews Kepri) - Pebalap nasional asal Kudus, Jawa Tengah, Nico Sakauw tampil sebagai juara umum dalam balap motor Drag Bike Kapolres Karimun Cup II yang digelar di sirkuit nonpermanen di Coastal Area, Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, 28-29 Juli 2018.
Nico Sakauw dari tim D`Barbershop Camilla Carrera Racing Team Kijang meraih juara umum setelah merebut juara 1 pada empat dari 18 kelas yang dipertandingkan, yakni kelas Ninja Tune Up (TU) 155 cc, 4 tak TU 130 cc, 2 tak TU 130 cc dan 4 tak 200 cc.
Baca juga: Balap Motor - 129 Pemula Adu Nyali Dalam ''Drag Bike'' Karimun
Baca juga: Balap Motor - 80 Pemula Ikut "'Drag Bike'' Karimun
Selain itu, Nico Sakauw juga meraih juara 3 pada kelas bracket 9, rangking 4 kelas bracket 8, rangking 5 kelas bracket kelas Matic tune up 200 cc.
Nico Sakauw berhak meraih hadiah utama berupa sepeda motor merek Yamaha yang diserahkan dalam acara penutupan pada Minggu sore.
"Saya senang tampil dengan baik. Dan saya juga senang bisa ke Karimun, dan berharap bisa datang lagi," kata Nico Sakauw usai penyerahan hadiah.
Balap motor Drag Bike Kapolres Karimun Cup II digelar sebagai rangkaian memperingati HUT Bhayangkara ke-72, yang diikuti sekitar 300 pebalap lokal dan sejumlah daerah di Provinsi Kepri, seperti dari Kijang Kabupaten Bintan, Tanjungpinang dan Batam. Ajang balap motor ini juga diikuti sejumlah pebalap dari Kediri, Jawa Timur.
Beberapa pebalap yang juga meraih juara 1, antara lain Irma Adek dari Tanjungpinang untuk kelas DB4 TU 200 cc, M Faisal dari Karimun untuk kelas SP1 Bracket 8, Latif Acil dari Batam untuk kelas SP2 Bracket 9, Balqi Bawole dari Karimun untuk kelas SP3 Bracket 10.
Kemudian, ada Adji Gondo Susilo dari Tanjungpinang yang meraih juara 1 kelas SP5 Bebek 2T TU 120 cc (lokal Kepri), Haikal Bulex untuk kelas SP6 Sport 2T Frame Std 150 cc (lokal Kepri), Rio Jangkrik dari Batam untuk kelas SP7 bebek 4T std 150 cc (lokal Kepri).
Selain kejuaraan tingkat Kepri dan nasional, panitia penyelenggara juga menggelar Drag Bike khusus untuk pembalap lokal Karimun sebagai ajang untuk mencari dan menyalurkan bakat generasi muda.
Bupati Karimun Aunur Rafiq mengapresiasi kejuaraan Drag Bike Kapolres Karimun Cup II yang diharapkan menjadi ajang menyalurkan bakat para pebalap muda, sekaligus mengurangi aksi balap liar di jalanan.
"Kegiatan ini cukup bagus untuk Karimun. Kita dukung agar kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun," kata dia.
Bupati menjanjikan pada 2019, pembiayaan kegiatan tersebut akan didukung dari APBD sehingga bisa menjadi kegiatan bergengsi yang diikuti para pebalap se-Kepri maupun nasional.
"Kita akan bantu pembiayaannya, untuk sirkuit saya pikir tidak perlu mencari tempat lain, cukup di sini," kata dia.
Sementara itu, Kapolres Karimun AKBP Hengky Pramudya mengatakan, Drag Bike Kapolres Karimun Cup II digelar dilatarbelakangi maraknya aksi balap liar di jalanan.
Baca juga: Kepolisian Gandeng Komunitas Motor Cegah Kejahatan Remaja
"Kegiatan ini untuk memberi ruang bagi anak-anak muda, di samping menjadi rangkaian dari kegiatan memeriahkan HUT Bhayangkara ke-72," kata dia.
Kapolres mengapresiasi respons positif dari Bupati Aunur Rafiq yang mendukung agar kegiatan tersebut menjadi agenda rutin tahunan. "Terima kasih kepada bupati, atas dukungannya," kata dia.
Nico Sakauw dari tim D`Barbershop Camilla Carrera Racing Team Kijang meraih juara umum setelah merebut juara 1 pada empat dari 18 kelas yang dipertandingkan, yakni kelas Ninja Tune Up (TU) 155 cc, 4 tak TU 130 cc, 2 tak TU 130 cc dan 4 tak 200 cc.
Baca juga: Balap Motor - 129 Pemula Adu Nyali Dalam ''Drag Bike'' Karimun
Baca juga: Balap Motor - 80 Pemula Ikut "'Drag Bike'' Karimun
Selain itu, Nico Sakauw juga meraih juara 3 pada kelas bracket 9, rangking 4 kelas bracket 8, rangking 5 kelas bracket kelas Matic tune up 200 cc.
Nico Sakauw berhak meraih hadiah utama berupa sepeda motor merek Yamaha yang diserahkan dalam acara penutupan pada Minggu sore.
"Saya senang tampil dengan baik. Dan saya juga senang bisa ke Karimun, dan berharap bisa datang lagi," kata Nico Sakauw usai penyerahan hadiah.
Balap motor Drag Bike Kapolres Karimun Cup II digelar sebagai rangkaian memperingati HUT Bhayangkara ke-72, yang diikuti sekitar 300 pebalap lokal dan sejumlah daerah di Provinsi Kepri, seperti dari Kijang Kabupaten Bintan, Tanjungpinang dan Batam. Ajang balap motor ini juga diikuti sejumlah pebalap dari Kediri, Jawa Timur.
Beberapa pebalap yang juga meraih juara 1, antara lain Irma Adek dari Tanjungpinang untuk kelas DB4 TU 200 cc, M Faisal dari Karimun untuk kelas SP1 Bracket 8, Latif Acil dari Batam untuk kelas SP2 Bracket 9, Balqi Bawole dari Karimun untuk kelas SP3 Bracket 10.
Kemudian, ada Adji Gondo Susilo dari Tanjungpinang yang meraih juara 1 kelas SP5 Bebek 2T TU 120 cc (lokal Kepri), Haikal Bulex untuk kelas SP6 Sport 2T Frame Std 150 cc (lokal Kepri), Rio Jangkrik dari Batam untuk kelas SP7 bebek 4T std 150 cc (lokal Kepri).
Selain kejuaraan tingkat Kepri dan nasional, panitia penyelenggara juga menggelar Drag Bike khusus untuk pembalap lokal Karimun sebagai ajang untuk mencari dan menyalurkan bakat generasi muda.
Bupati Karimun Aunur Rafiq mengapresiasi kejuaraan Drag Bike Kapolres Karimun Cup II yang diharapkan menjadi ajang menyalurkan bakat para pebalap muda, sekaligus mengurangi aksi balap liar di jalanan.
"Kegiatan ini cukup bagus untuk Karimun. Kita dukung agar kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun," kata dia.
Bupati menjanjikan pada 2019, pembiayaan kegiatan tersebut akan didukung dari APBD sehingga bisa menjadi kegiatan bergengsi yang diikuti para pebalap se-Kepri maupun nasional.
"Kita akan bantu pembiayaannya, untuk sirkuit saya pikir tidak perlu mencari tempat lain, cukup di sini," kata dia.
Sementara itu, Kapolres Karimun AKBP Hengky Pramudya mengatakan, Drag Bike Kapolres Karimun Cup II digelar dilatarbelakangi maraknya aksi balap liar di jalanan.
Baca juga: Kepolisian Gandeng Komunitas Motor Cegah Kejahatan Remaja
"Kegiatan ini untuk memberi ruang bagi anak-anak muda, di samping menjadi rangkaian dari kegiatan memeriahkan HUT Bhayangkara ke-72," kata dia.
Kapolres mengapresiasi respons positif dari Bupati Aunur Rafiq yang mendukung agar kegiatan tersebut menjadi agenda rutin tahunan. "Terima kasih kepada bupati, atas dukungannya," kata dia.