Batam (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Batam Kepulauan Riau memastikan seorang warga negara asing berinisial ALS yang meninggal dunia di Batam sepekan lalu, bukan karena terpapar virus corona COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Jumat menyatakan WNA itu sempat menjalani tes virus corona, namun hasilnya negatif. Dengan begitu yang bersangkutan tidak meninggal karena COVID-19
"Hasilnya sudah keluar. Hasilnya negatif," kata Didi.
Baca juga: WHO: Kasus COVID-19 bertambah ke sembilan negara
WNA yang sempat ditangani di RS Badan Pengusahaan Batam itu memang menderita pneumonia, tapi bukan akibat COVID-19.
"Pneumonia sebab lain," kata dia.
WNA itu dikebumikan di Batam, karena juga memiliki kerabat di sini.
Sementara itu, hingga kini tidak ada pasien positif COVID-19 yang terjadi di Kota Batam.
Beberapa orang sempat diduga dan dalam pengawasan. Dan dalam hasil pemeriksaan laboratorium, semuanya negatif.
Baca juga: COVID-19 jatuhkan harga minyak
Baca juga: Pasukan Katak dan Polair sterilkan lokasi observasi 188 WNI
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Jumat menyatakan WNA itu sempat menjalani tes virus corona, namun hasilnya negatif. Dengan begitu yang bersangkutan tidak meninggal karena COVID-19
"Hasilnya sudah keluar. Hasilnya negatif," kata Didi.
Baca juga: WHO: Kasus COVID-19 bertambah ke sembilan negara
WNA yang sempat ditangani di RS Badan Pengusahaan Batam itu memang menderita pneumonia, tapi bukan akibat COVID-19.
"Pneumonia sebab lain," kata dia.
WNA itu dikebumikan di Batam, karena juga memiliki kerabat di sini.
Sementara itu, hingga kini tidak ada pasien positif COVID-19 yang terjadi di Kota Batam.
Beberapa orang sempat diduga dan dalam pengawasan. Dan dalam hasil pemeriksaan laboratorium, semuanya negatif.
Baca juga: COVID-19 jatuhkan harga minyak
Baca juga: Pasukan Katak dan Polair sterilkan lokasi observasi 188 WNI