Natuna (ANTARA) - Kegiatan Pembinaan atau Training Center Cabang Tilawah Al-Qur'an Kabupaten Natuna Tahun Anggaran 2020 resmi dibuka Wakil Bupati Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti di Gedung Asrama Haji Komplek Masjid Agung Natuna Gerbang Utaraku (NGU), Kelurahan Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Rabu.
Wakil Bupati sekaligus Ketua Umum LPTQ Kabupaten Natuna, Ngesti Yuni Suprapti, berharap Natuna mampu mengembangkan seni Baca Al-Qur'an.
"Cita-cita kita selalu ingin mewujudkan Natuna sebagai daerah yang agamis dan berdaya saing", kata Ngesti.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan ini merupakan salah satu program kerja Lembaga Pendidikan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Natuna.
"Bertujuan untuk menjaring potensial dimasing-masing kecamatan yang ada diseluruh Kabupaten Natuna, dengan harapan dapat mewakili daerah dalam ajang MTQ maupun STQ ditingkat Provinsi, bahkan tidak menutup kemungkinan sampai ke tingkat nasional maupun internasional", ujarnya.
"Penuh rasa tanggung jawab, selalu giat untuk mengembangkan diri pada masing-masing peserta, sehingga nantinya dapat mengangkat nama diri sendiri, keluarga serta daerah, khususnya Kabupaten Natuna yang kita cintai ini", kata Wakil Bupati.
Selain itu, atas nama pemerintah, Ia menghimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan, dengan selalu menggunakan masker diruang publik.
"Menjaga jarak, rajin mencuci tangan dengan sabun dan senantiasa berdo'a agar kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT", himbaunya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna, Ahmad, menyampaikan bahwa maksud dan tujuan dari kegiatan Pembinaan dan Training Center tersebut untuk memberikan pelatihan terhadap semua peserta.
"Terutama yang memiliki talenta dalam hal seni membaca Al-Qur'an, mengukur sejauh mana potensi yang dimiliki Kabupaten Natuna, menyaring bibit potensial yang dimiliki Kabupaten Natuna sebagai utusan untuk mengikuti event MTQ ditingkat Provinsi maupun ditingkat nasional", pungkasnya.
Selain itu, kegiatan tersebut juga tidak terlepas dari peran pelatih yang berpengalaman dan memiliki ilmu baca Al-Qur'an yang cukup tinggi.
"Para pelatih akan memberikan ilmunya secara penuh kepada para peserta. Sehingga setelah selesai masa pembinaan ini, para peserta dapat membawa dan mengamalkan apa-apa saja yang telah diajarkan oleh sang pelatih", jelasnya.
Adapun jumlah peserta sebanyak 30 orang dari 15 kecamatan, masing-masing kecamatan mengirimkan 2 perwakilan.
"Terdiri dari tilawah anak-anak, remaja dan dewasa. Sementara untuk jumlah pelatih dalam kegiatan ini sebanyak 4 orang, 3 dari pelatih lokal dan 1 orang pelatih dari Provinsi Kepulauan Riau", kata Ahmad.
Ia juga menambahkan, kegiatan tersebut dimulai sejak tanggal 23 Oktober hingga 23 November 2020.
Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Ketua I DPRD Natuna, Daeng Ganda Rahmatullah, Asisten Pemerintahan, Kepala Kemenag Natuna dan beberapa Pimpinan OPD, Camat beserta Sekretaris Camat se-Kabupaten Natuna serta para peserta pelatihan.
Wakil Bupati sekaligus Ketua Umum LPTQ Kabupaten Natuna, Ngesti Yuni Suprapti, berharap Natuna mampu mengembangkan seni Baca Al-Qur'an.
"Cita-cita kita selalu ingin mewujudkan Natuna sebagai daerah yang agamis dan berdaya saing", kata Ngesti.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan ini merupakan salah satu program kerja Lembaga Pendidikan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Natuna.
"Bertujuan untuk menjaring potensial dimasing-masing kecamatan yang ada diseluruh Kabupaten Natuna, dengan harapan dapat mewakili daerah dalam ajang MTQ maupun STQ ditingkat Provinsi, bahkan tidak menutup kemungkinan sampai ke tingkat nasional maupun internasional", ujarnya.
"Penuh rasa tanggung jawab, selalu giat untuk mengembangkan diri pada masing-masing peserta, sehingga nantinya dapat mengangkat nama diri sendiri, keluarga serta daerah, khususnya Kabupaten Natuna yang kita cintai ini", kata Wakil Bupati.
Selain itu, atas nama pemerintah, Ia menghimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan, dengan selalu menggunakan masker diruang publik.
"Menjaga jarak, rajin mencuci tangan dengan sabun dan senantiasa berdo'a agar kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT", himbaunya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna, Ahmad, menyampaikan bahwa maksud dan tujuan dari kegiatan Pembinaan dan Training Center tersebut untuk memberikan pelatihan terhadap semua peserta.
"Terutama yang memiliki talenta dalam hal seni membaca Al-Qur'an, mengukur sejauh mana potensi yang dimiliki Kabupaten Natuna, menyaring bibit potensial yang dimiliki Kabupaten Natuna sebagai utusan untuk mengikuti event MTQ ditingkat Provinsi maupun ditingkat nasional", pungkasnya.
Selain itu, kegiatan tersebut juga tidak terlepas dari peran pelatih yang berpengalaman dan memiliki ilmu baca Al-Qur'an yang cukup tinggi.
"Para pelatih akan memberikan ilmunya secara penuh kepada para peserta. Sehingga setelah selesai masa pembinaan ini, para peserta dapat membawa dan mengamalkan apa-apa saja yang telah diajarkan oleh sang pelatih", jelasnya.
Adapun jumlah peserta sebanyak 30 orang dari 15 kecamatan, masing-masing kecamatan mengirimkan 2 perwakilan.
"Terdiri dari tilawah anak-anak, remaja dan dewasa. Sementara untuk jumlah pelatih dalam kegiatan ini sebanyak 4 orang, 3 dari pelatih lokal dan 1 orang pelatih dari Provinsi Kepulauan Riau", kata Ahmad.
Ia juga menambahkan, kegiatan tersebut dimulai sejak tanggal 23 Oktober hingga 23 November 2020.
Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Ketua I DPRD Natuna, Daeng Ganda Rahmatullah, Asisten Pemerintahan, Kepala Kemenag Natuna dan beberapa Pimpinan OPD, Camat beserta Sekretaris Camat se-Kabupaten Natuna serta para peserta pelatihan.