Djokovic raih gelar Wimbledon keempat berturut-turut

id tenis,Djokovic,Wimbledon

Djokovic raih gelar Wimbledon keempat berturut-turut

Petenis Serbia Novak Djokovic merayakan dengan trofi setelah memenangi final tunggal putra Wimbledon melawan petenis Australia Nick Kyrgios di All England Lawn Tennis and Croquet Club, London, Inggris, Minggu (10/7/2022). (ANTARA/REUTERS/Matthew Childs)

Jakarta (ANTARA) - Novak Djokovic berhasil meraih gelar Wimbledon keempat berturut-turut setelah mengalahkan dari petenis asal Australia Nick Kyrgios dengan 4-6 6-3 6-4 7-6(3) di Centre Court, Minggu.

Petenis Serbia berusia 35 tahun itu memperpanjang rekor tak terkalahkannya di Wimbledon menjadi 28 pertandingan saat dia dengan tenang mengambil inisiatif setelah dikalahkan pada set pembuka yang didominasi oleh servis Kyrgios.

Dalam usahanya merebut titel Wimbledon ketujuh, Djokovic secara otomatis menambah gelar tunggal Grand Slam-nya menjadi 21, satu gelar di belakang pemegang rekor sepanjang masa untuk tunggal pria, Rafa Nadal.

Novak Djokovic mengatakan akan memenuhi kesepakatannya untuk mentraktir makan malam Nick Kyrgios setelah mengalahkan petenis Australia itu untuk merebut gelar Wimbledon keempat berturut-turut, Minggu.

Menjelang final para pemain, yang sebelumnya memiliki hubungan yang dingin, keduanya tampak damai dan harmonis dengan kesepakatan yang dibuat bagi pemenang untuk mentraktir makan malam, meskipun Kyrgios memberi ide untuk "berpesta di klub".

"Saya tidak tahu apakah kami akan mewujudkannya malam ini atau malam lain," kata Djokovic di lapangan setelah selebrasi khasnya memakan beberapa helai rumput, dikutip dari Reuters.

"Ini adalah awal dari hubungan yang indah antara kami di luar lapangan juga. Saya tidak menanggapi (undangan ke klub) karena istri saya duduk di sebelah saya. Mari kita mulai dengan makan malam dan mari kita lihat."

Djokovic, yang istrinya Jelena dan putrinya Tara ikut hadir menonton, kemudian mengungkapkan bahwa hari itu adalah ulang tahun pernikahannya sehingga Kyrgios mungkin harus menunggu sedikit lebih lama untuk dapat keluar malam.

Kyrgios mendorong Djokovic dengan keras tetapi tidak dapat mencegah petenis Serbia berusia 35 tahun itu merebut gelar Grand Slam pertamanya tahun ini.

"Selamat kepada Anda dan tim Anda untuk turnamen yang luar biasa, saya berharap yang terbaik bagi Anda semua, saya sangat sangat menghormati Anda," kata Djokovic.

"Saya pikir Anda adalah pemain tenis fenomenal dan atlet dengan bakat luar biasa."

"Anda telah mendengar semua itu selama bertahun-tahun, tetapi sekarang Anda tahu bahwa semuanya mulai menyatu untuk Anda. Saya yakin kami akan sering melihat Anda di fase akhir Grand Slam."

"Saya tidak pernah berpikir saya akan mengatakan begitu banyak hal baik tentang Anda mengingat hubungan itu. Ini resmi sebuah bromance," ujar Djokovic.

Kyrgios gagal menjadi orang Australia pertama yang memenangi Grand Slam selama 20 tahun. Dia, yang mengaku tidak tahu apakah akan kembali ke final Wimbledon, mengatakan bahwa yang dia ingin lakukan hanyalah berlibur.

"Dia setengah dewa, saya tidak bohong,” kata Kyrgios.

"Saya pikir saya bermain bagus. Ini adalah beberapa pekan yang luar biasa bagi saya secara pribadi. Sangat senang dengan hasil ini, mungkin yang terbaik dalam karier saya dan semoga suatu hari saya akan berada di sini lagi, tetapi saya tidak tahu tentang itu," ujarnya menambahkan.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tekuk Kyrgios, Djokovic juarai Wimbledon keempat berturut-turut

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE