Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, menjalankan program bersih pantai sebagai kegiatan rutin untuk menunjang sektor pariwisata bahari yang menjadi potensi unggulan daerah setempat.
"Natuna salah satu potensi lokalnya adalah pariwisata bahari, sehingga kebersihan laut menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah," kata Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda saat kegiatan bersih pantai dalam rangka gerakan nasional bulan cinta laut bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Pantai Piwang, Ranai, Natuna Kepulauan Riau, Kamis.
Wakil Bupati mengatakan pemerintah Natuna telah menjadikan kegiatan bersih pantai menjadi agenda rutin setiap minggu hingga ke tingkat desa dan saat ini mendapat tambahan dukungan dengan gerakan nasional bulan cinta laut oleh KKP.
"Karena itu gerakan bulan cinta laut, yang merupakan gerakan bersih pantai dan laut sangat kami dukung, karena ini menjadi bagian dari prioritas pembangunan Natuna," ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat mempopulerkan gerakan bulan cinta laut agar wisata bahari menjadi sektor unggulan di Natuna.
"Dengan pantai dan laut yang bersih kita harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Rodhial Huda.
Terkait hal tersebut, Kepala Badan Pengelolaan Ikan dan Jaminan Mutu Kementerian KKP Pamuji Lestari yang juga ikut dalam kegiatan tersebut mengatakan bulan cinta laut adalah sebuah gerakan bagaimana mengajak masyarakat untuk lebih mencintai laut.
"Dengan bersama sama merawat dan menjaga laut kita khususnya masyarakat yang tinggal didaerah kepulauan dan pesisir," jelas Pamuji Lestari.
Ia juga menjelaskan bahwa potensi laut Natuna sangat besar, sehingga KKP terus mendorong Kabupaten Natuna untuk memaksimalkan potensi dan kekayaan sumber daya yang ada.
Pamuji Lestari mengungkapkan timbunan sampah di Kabupaten Natuna tercatat 11.173 ton per tahun, ini menjadi tantangan pemerintah kabupaten untuk mulai merencanakan proses pendaur ulangan sampah menjadi produk yang memiliki nilai tambah.
"Kita bisa lihat saat ini banyak produk kreatif yang dihasilkan melalui proses daur ulang, sehingga penangan sampah lebih efektif sehingga dapat mengurangi penumpukan sampah," jelasnya.
Ia mengajak semua pihak membangun komitmen bersama menjadikan gerakan Bulan Cinta Laut sebagai kegiatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan merawat dan memelihara potensi wisata bahari.
Berita Terkait
HNSI tingkatkan kualitas SDM melalui sertifikasi nelayan
Rabu, 20 November 2024 19:48 Wib
Pemkab Natuna beri pendidikan dasar tentang seks pada pelajar SD
Rabu, 20 November 2024 17:52 Wib
BPN Batam catat 15 ribu sertifikat tanah telah elektronik
Rabu, 20 November 2024 17:37 Wib
Pemkot Batam jemput bola ke sekolah rekam data KTP-el pemula
Rabu, 20 November 2024 15:38 Wib
BPN Batam buka pelayanan di MPP
Rabu, 20 November 2024 14:41 Wib
Pemko Batam wujudkan ruang aman bermain dan inklusif untuk anak
Rabu, 20 November 2024 13:21 Wib
BPBD Natuna patroli ke daerah rawan banjir
Rabu, 20 November 2024 11:05 Wib
BPJS Kesehatan Natuna nilai kembali fasilitas RSUD
Rabu, 20 November 2024 9:05 Wib
Komentar