Tanjungpinang (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau Muhammad Bisri mengungkapkan satu dari enam pasien penyakit ginjal akut masih menjalani perawatan intensif.
"Satu anak yang mengalami penyakit gagal ginjal akut masih dirawat di Batam, sedangkan lima pasien di daerah lainnya sudah meninggal dunia," kata Bisri di Tanjungpinang, Ahad.
Ia menambahkan lima pasien penyakit gagal ginjal akut merupakan warga Kabupaten Karimun sebanyak tiga orang dan Kota Tanjungpinang dua orang.
"Penelusuran dilakukan sejak Agustus 2022 sampai sekarang. Hasil penelitian para ahli menunjukkan bahwa enam orang anak-anak itu menderita gagal ginjal akut," ujarnya.
Bisri menegaskan bahwa Kemenkes berupaya mendapatkan obat untuk mengobati pasien gagal ginjal akut. Sampai sekarang para ahli juga masih meneliti penyakit itu.
Hasil penelitian ditemukan obat yang layak untuk menangani pasien ginjal akut. Para ahli menemukan obat untuk menangani
efek kimia obat yang telah digunakan pasien.
Antidot atau zat kimia penawar racun diproduksi perusahaan farmasi Singapura. Kemenkes mengimpor antidot tersebut, kemudian mendistribusikan obat tersebut ke rumah sakit di Indonesia, khususnya yang sedang menangani pasien penderita ginjal akut.
"Para ahli juga menemukan tindakan medis lainnya yang dibutuhkan dalam menangani pasien. Jadi ada kemajuan yang cukup baik dalam proses penanganan penderita gagal akut," ucapnya.
Bisri memberi apresiasi seluruh tenaga kesehatan dan apotek yang melaksanakan instruksi Kemenkes untuk mencegah penambahan kasus gagal ginjal akut. Obat-obatan berbentuk sirop tidak lagi dijual bebas kepada masyarakat.
"Kami memberi apresiasi kepada pihak kepolisian dan pihak lainnya yang turut melakukan pengawasan di apotek dan rumah sakit agar tidak menjual atau menggunakan obat-obatan berbentuk sirop yang tidak diizinkan Kemenkes," tuturnya.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinkes Kepri: Satu pasien gagal ginjal akut jalani perawatan intensif
Berita Terkait
BP3MI Kepri berhasil cegah keberangkatan 927 PMI nonpresedural
Minggu, 1 Desember 2024 11:56 Wib
BNN Kota Batam: Butuh keseriusan wujudkan Kampung Madani
Minggu, 1 Desember 2024 11:00 Wib
Dinkes Kepri: Belum ada laporan kasus diabetes anak
Minggu, 1 Desember 2024 10:02 Wib
Pemkot Batam tingkatkan literasi digital bagi masyarakat
Minggu, 1 Desember 2024 9:17 Wib
KONI berkomitmen tingkatkan kualitas PON pada Rakornas di Kepri
Minggu, 1 Desember 2024 9:04 Wib
Guru Tanjungpinang apresiasi kenaikan gaji yang diumumkan Presiden
Minggu, 1 Desember 2024 8:22 Wib
BPBD Tanjungpinang siagakan TRC guna antisipasi bencana di musim hujan
Minggu, 1 Desember 2024 7:55 Wib
2.193 PPPK di Batam siap ikuti seleksi kompetensi dasar
Minggu, 1 Desember 2024 7:38 Wib
Komentar