Batam (ANTARA) - Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad meminta generasi muda untuk menjadi agen perubahan dalam memerangi narkoba.
Dia mengatakan pentingnya peran generasi muda dalam upaya memerangi serta melawan narkoba bertujuan untuk masa depan bangsa yang lebih berkualitas.
"Kalau generasi muda selamat dari narkoba, kami percaya anak muda mempunyai modal hebat meneruskan estafet kepemimpinan bangsa ini. Sebaliknya, kalau anak muda terjebak, kita melihat masa depan bangsa yang buram,” kata Amsakar dalam keterangan yang diterima di Batam, Jumat (24/3/2023).
Melalui kegiatan sosialisasi pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba (P4GN) bagi generasi muda, ia berharap para siswa-siswi dapat mengikuti dengan seksama, sebab hal tersebut memiliki tingkat urgensi yang sangat krusial.
Baca juga: Anak korban perkosaan di Batam dapat pendampingan dari Kemensos
“Setelah dari kegiatan ini, adik-adik sekalian dapat menjadi duta yang dapat mengkomunikasikan kepada rekan kalian tentang bahaya narkoba,” kata dia.
Lanjut Amsakar, pada tahun 2035 akan mengalami bonus demografis yakni persentase penduduknya didominasi anak muda (usia produktif) serta pada tahun 2045, Indonesia tepat 100 tahun merdeka atau yang disebut Indonesia Emas 2045.
“Menyongsong hal ini, anak muda sejak sekarang berbenah mempersiapkan yang terbaik bagi bangsa ini,” ujar Amsakar.
Sebagai daerah yang berada di perbatasan, Kota Batam sangat rentan perihal peredaran narkoba.
Baca juga: Pelni Batam pastikan KM Kelud aman untuk pelayaran musim mudik lebaran
Amsakar mengatakan hal tersebut merupakan ancaman yang serius bagi masa depan.
"Ini semua kita harus cegah dan lawan, peran anak muda sangat kita butuhkan. Pesan saya, jangan pernah bercita-cita mencoba narkoba, narkoba membuat masa depan buram dan pemikiran yang sehat menjadi sakit,” kata dia.
Komentar