Gubernur Ansar harap Karimun dan Bintan diatur sebagai KPB PB

id Kepri, Kepulauan Riau

Gubernur Ansar harap Karimun dan Bintan diatur sebagai KPB PB

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad (kedua dari kiri) dalam Peluncuran Program Pengembangan Kawasan Rempang di Jakarta, Rabu (12/4/2023). (ANTARA/Sanya Dinda)

Jakarta (ANTARA) -
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad berharap agar wilayah Karimun dan Bintan dapat segera diatur sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPB PB) menyeluruh sebagaimana Batam oleh pemerintah pusat.
 
Dengan menjadi KPB PB secara menyeluruh, pemerintah daerah dapat memberikan kepastian hukum bagi investor yang tertarik untuk berinvestasi di kedua wilayah tersebut.
 
"Kadangkala ketika investor melakukan investasi di batas antara KPB PB dan non KPB PB di Bintan dan Karimun, kita juga sulit memberikan jawaban karena perlakuannya berbeda, sebagian di kawasan pabean sebagian non pabean," kata Ansar dalam konferensi pers Peluncuran Program Pengembangan Kawasan Rempang di Jakarta, Rabu.
 
Ansar mengatakan, beberapa waktu yang lalu, pihaknya sudah mengusulkan kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian agar Bintan dan Karimun dapat ditetapkan sebagai KPB PB secara menyeluruh.
 
Ketiga kawasan di Kepri tersebut, yakni Batam, Bintan, dan Karimun diharapkan dapat terus menjadi penarik investasi yang masuk ke Kepri dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini.
 
Untuk itu, pemerintah daerah juga terus melakukan berbagai usaha melalui insentif guna mempercepat pengembangan ketiga wilayah tersebut.
 


 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur Kepri harap Karimun dan Bintan diatur sebagai KPB PB

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE