Batam (ANTARA) - PT PLN Batam sigap mengerahkan berbagai upaya untuk memulihkan gangguan pembangkit swasta PLTU Tanjung Kasam milik PT Tanjung Kasam Power.
Sekretaris Perusahaan PT PLN Batam, Hamidi Hamid memastikan pihaknya berupaya untuk melakukan pengaturan beban listrik dengan memprioritaskan kebutuhan listrik untuk pelanggan.
"Saat ini PLN Batam terus bekerja sama dengan PT Tanjung Kasam mengerahkan personil 24 jam untuk mengupayakan percepatan. Kami berupaya agar terjadinya gangguan pada PLTU Tanjung Kasam dapat terselesaikan dengan cepat," kata Hamidi.
Dalam masa perbaikan PLTU Kasam, PLN Batam akan mengoptimalkan pembangkit milik sendiri termasuk pembangkit listrik tenaga diesel, pembangkit IPP, melakukan kerja sama dengan PT Panbil dan PT Tunas untuk memanfaatkan excess power serta mengoptimalkan pembangkit-pembangkit milik pelanggan (captive) yang ada.
Untuk meningkatkan keandalan, pembangkit listrik tenaga gas dan uap (PLTGU) DEB unit 2 yang saat ini dalam masa pemeliharaan akan beroperasi pada 11 Juni 2023.
PLN Batam juga akan menambah kapasitas pembangkit dengan mengoperasikan pembangkit sewa sebesar 225 MW secara bertahap.
Adapun 25 MW diperkirakan beroperasi pada awal Juli 2023, 50 MW beroperasi pada September 2023 dan 150 MW diperkirakan beroperasi bulan November 2023.
Berita Terkait
PSHT Natuna tanam 1.500 bibit mangrove jaga kelestarian
Minggu, 1 Desember 2024 14:52 Wib
BP3MI Kepri berhasil cegah keberangkatan 927 PMI nonpresedural
Minggu, 1 Desember 2024 11:56 Wib
BNN Kota Batam: Butuh keseriusan wujudkan Kampung Madani
Minggu, 1 Desember 2024 11:00 Wib
Dinkes Kepri: Belum ada laporan kasus diabetes anak
Minggu, 1 Desember 2024 10:02 Wib
Pemkot Batam tingkatkan literasi digital bagi masyarakat
Minggu, 1 Desember 2024 9:17 Wib
KONI berkomitmen tingkatkan kualitas PON pada Rakornas di Kepri
Minggu, 1 Desember 2024 9:04 Wib
Guru Tanjungpinang apresiasi kenaikan gaji yang diumumkan Presiden
Minggu, 1 Desember 2024 8:22 Wib
BPBD Tanjungpinang siagakan TRC guna antisipasi bencana di musim hujan
Minggu, 1 Desember 2024 7:55 Wib
Komentar