15.783 pencari kerja di Batam ajukan penerbitan kartu kuning

Batam (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam, Kepulauan Riau mencatat sebanyak 15.783 orang pencari kerja di kota ini mengajukan pembuatan kartu kuning (AK1) hingga bulan Juli 2024.

Kepala Disnaker Kota Batam Rudi Sakyakirti di Batam, Selasa, mengatakan bagi pencari kerja yang memiliki KTP Batam mengurus kartu kuning di kantor kecamatan sesuai domisili tempat tinggal mereka.

Sementara untuk yang ber-KTP luar Batam mengurus kartu kuning di Kantor Disnaker Kota Batam.

"Data ini yang masuk sampai Juli 2024," ujarnya.

Ia menyampaikan sepanjang tahun 2024 terdapat 13.892 lowongan kerja baik formal dan informal di Kota Batam.

Secara rinci, 645 lowongan di bulan Januari, 2.695 lowongan di Februari, 1.604 lowongan di Maret dan 1.604 lowongan kerja di April serta 2.650 lowongan pekerjaan di buka di bulan April. Selanjutnya ada 1.942 lowongan di Mei, 2.290 lowongan pada bulan Juni serta sebanyak 1.814 lowongan di bulan Juli 2024.

"Totalnya 13.982 lowongan kerja yang dibuka sepanjang tahun ini," ujar Rudi.

Menurutnya, perusahaan manufaktur, galangan kapal, serta perusahaan minyak dan gas masih menjadi perusahaan paling banyak membuka peluang kerja di tahun ini.

Pemerintah daerah ini terus berupaya memastikan ketersediaan tenaga kerja yang terampil melalui berbagai program pelatihan dan sertifikasi.

"Peluang kerja masih cukup banyak terutama di bidang welder, manufaktur dan minyak dan gas," kata dia.

Ia mengatakan banyak dari perusahaan tersebut yang meminta spesifikasi khusus seperti pengalaman kerja dan sebagainya.

Namun ada juga yang tidak membutuhkan spesifikasi khusus terutama bagi mereka yang ditempatkan di bagian operator.

"Banyak juga yang meminta spesifikasi atau keahlian seperti halnya di perusahaan minyak dan gas," ujar Rudi.