Pemkab Natuna prioritaskan beasiswa untuk anak yang kurang mampu

id Beasiswa,Natuna,Perbatasan,Rodhial huda,Wan Siswandi,WSRH,Perguruan tinggi,Kementerian lembaga,Perusahaan,kepri,pemkab natuna

Pemkab Natuna prioritaskan beasiswa untuk anak yang kurang mampu

Foto bersama usai silaturahmi bersama penerina beasiswa UPER 2024 di depan Kantor Bupati Natuna pada Jumat (6/9/2024). (ANTARA/Muhamad Nurman)

Natuna (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau memprioritaskan beasiswa kuliah di beberapa perguruan tinggi untuk anak-anak kurang mampu yang berprestasi di wilayah setempat.
 
Bupati Natuna Wan Siswandi di Natuna, Jumat, mengatakan hingga September 2024 sudah 117 anak asli Natuna yang mereka sekolahkan di perguruan tinggi ternama di Indonesia.
 
Beasiswa yang mereka berikan bukan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), melainkan hasil kerja sama dengan beberapa kementerian, lembaga, perguruan tinggi, dan perusahaan.
 
"Beasiswa yang kita dapatkan khusus diberikan untuk anak kurang mampu," ucap dia pada acara silaturahmi dengan orang tua dan para penerima beasiswa Universitas Pertamina (UPER) 2024.
 
Menurut dia, untuk mendapatkan kerja sama itu tidaklah mudah, banyak tenaga dan pikiran yang dikuras, oleh karenanya para penerima diharapkan memanfaatkan beasiswa yang diberikan dengan maksimal.
 
"Harus selesai tepat waktu, jaga nama baik Natuna, keluarga dan diri sendiri," ujar dia.
 
Sementara, Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda, menjelaskan tujuan adanya beasiswa untuk memberikan kesempatan yang sama kepada anak kurang mampu untuk menyambung pendidikan.
 
Ia menerangkan, kesempatan yang diberikan diharapkan bisa digunakan dengan baik oleh penerima untuk meningkatkan wawasan dan pengalaman, agar peluang untuk memperbaiki ekonomi keluarga menjadi besar.
 
"Selama ini anak kurang mampu selalu pesimis, sebab terkendala ekonomi untuk melanjutkan pendidikan, oleh karena itu kami berupaya untuk mencari peluang, untuk memberikan harapan baru ke mereka," ujar dia.
 
Menurut dia, setiap anak yang mau mendapatkan beasiswa, wajib mengikuti seleksi yang dibuat oleh perguruan tinggi. Seleksi dibuat di Natuna dan hanya untuk anak asli Natuna.
 
"Kami tidak ikut campur dalam proses seleksi, semua kami serahkan ke pihak perguruan tinggi," ucap dia.
 
Ia mengungkapkan, perguruan tinggi tempat para penerima beasiswa berkuliah, merupakan perguruan tinggi yang tamatannya dibutuhkan untuk membangun Natuna.
 
Adapun perguruan tinggi itu antara lain, Universitas Pertamina (UPER), Telkom University, Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya, Institut Teknologi PLN, Politeknik Ketenagakerjaan, Politeknik Ahli dan Usaha Perikanan.
 
Harapan Pemkab Natuna, setelah lulus para penerima kembali ke Natuna dan membantu pemerintah membangun daerah.
 
"Di masa kepemimpinan kami, kami tidak hanya membangun gedung, namun kami juga membangun Sumber Daya Manusia (SDM)," ujar dia.

Baca juga:
KPU: Hasil pemeriksaan kesehatan dua bakal paslon Pilkada Batam sehat

KPU Natuna: Dua bakal pasangan calon Pilkada 2024 berhasil lolos tes kesehatan

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE