Batam (ANTARA) - Wali Kota Batam Muhammad Rudi menyatakan seluruh komponen daerah hendaknya terus memaksimalkan potensi Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sebagai daerah maritim dengan mengedepankan program pembangunan infrastruktur dasar sebagai prioritas utama.
“Ekonomi harus terus tumbuh dengan pembangunan yang merata. Mari kita sama-sama berkontribusi agar Kepri bisa lebih maju,” ujar Rudi saat upacara peringatan Hari Jadi Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ke-22 tahun yang dilaksanakan di Dataran Engku Puteri, Selasa.
Menurut dia, dengan perkembangan infrastruktur yang terus bertumbuh di Kota Batam, ia berharap pembangunan tersebut dapat diteruskan hingga ke kota dan kabupaten lain di provinsi lain sehingga mencapai peningkatan ekonomi yang menyeluruh.
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Muhammad Rudi juga menyoroti pertumbuhan ekonomi Kota Batam. Ia menekankan pentingnya menjaga semangat pembangunan untuk mendukung perekonomian di Provinsi Kepri.
“Kota Batam adalah penyumbang utama dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri. Untuk itu penting bagi kita untuk menjaga kekompakan dan aktif memberikan kontribusi,” ujarnya.
Tercatat pada tahun 2023 silam, pertumbuhan ekonomi Kota Batam mencapai 7,04 persen, melebihi pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri sebesar 5,20 persen dan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,05 persen.
Didukung dengan status Kota Batam sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB), serta didukung dengan tiga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), yaitu KEK Nongsa, KEK Batam Aero Technic (BAT), dan KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam, semakin mengukuhkan posisi Batam sebagai tulang punggung perekonomian Provinsi Kepri.
“Selamat Hari Jadi Provinsi Kepri. Semoga semakin maju, menjadi daerah yang berdaya saing tinggi, dan masyarakatnya sejahtera. Kepri hebat, terus melaju!," katanya.
Baca juga: Pemkab Natuna gandeng komunitas guna promosikan objek wisata
Komentar