Siswa SDN 007 Tanjungpinang dapat lima menu makan bergizi gratis

Tanjungpinang (ANTARA) - Ratusan siswa SD Negeri 007 Bukit Bestari Kota Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mendapatkan lima menu makan bergizi gratis perdana dari Badan Gizi Nasional (BGN).

"Ada nasi, lauk semur ayam, sayur capcai, buah pisang, serta susu kotak kemasan," kata Wakil Kepala Sekolah SDN 007 Bukit Bestari Muhammad Sazali di Tanjungpinang, Senin.

Sazali menjelaskan, menu makan bergizi gratis tersebut disajikan oleh pihak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Basuki Rahmat Tanjungpinang. Informasi tentang program makan bergizi gratis ini baru diperoleh pihak sekolah pada, Minggu (5/1).

Makanan bergizi gratis yang dikemas dalam kotak makan berbahan aluminium itu disalurkan ke SDN 007 di Senin pagi, lalu dibagikan kepada para siswa berdasarkan jumlah rombongan belajar di kelas masing-masing.

Menurut Sazali, untuk siswa kelas satu dan dua, makanan bergizi gratis dibagikan kurang dari pukul 10.00 WIB, karena mereka pulang sekolah lebih awal atau pukul 10 WIB.

"Sementara kelas tiga sampai enam, makanan dibagikan sebelum shalat zuhur," ujarnya.

Dia menyampaikan, total ada sebanyak 112 siswa SDN 007 yang mendapat makan bergizi gratis, mulai dari kelas satu sampai enam. Siswa sangat antusias menyantap menu makanan itu, karena rasanya enak dan segar.

Baca juga: Ribuan siswa SMPN 4 Tanjungpinang mulai dapatkan makanan bergizi gratis

Sazali belum dapat memastikan apakah pembagian makanan serupa kepada siswa di sekolahnya kembali dilanjutkan pada Selasa (7/1) hingga seterusnya.

"Kami belum dapat informasi, apakah berkelanjutan atau tidak" katanya.

Pihak sekolah sangat mengapresiasi pemerintah pusat yang merealisasikan program makan bergizi gratis guna memberikan asupan makanan yang sehat dan bergizi bagi siswa. Upaya ini diharapkan dapat mencetak SDM unggul dan berkualitas di masa depan.

"Program ini turut meminimalisasi siswa jajan sembarangan atau kurang sehat saat sekolah," ucap Sazali.

Program makan bergizi gratis perdana di Tanjungpinang saat ini baru diterapkan di dua sekolah, yakni SDN 007 dan SMPN 4.