Lubuk Basung (ANTARA) - Badan SAR Nasional (Basarnas) Kota Padang, Sumatera Barat menyatakan dua korban banjir bandang di Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Ada dua korban ditemukan tim gabungan dari Basarnas, BPBD Agam, Brimob, TNI dan lainnya," kata Koordinator Lapangan Basarnas Padang Atta Priyono di Lubuk Basung, Kamis
Ia mengatakan saat ini tim gabungan masih melakukan pencarian korban terseret banjir bandang yang diperkirakan cukup banyak dan berkemungkinan lebih dari puluhan orang.
Basarnas Padang masih melakukan pendataan jumlah korban yang terseret banjir bandang bersama pemerintah nagari setempat.
"Pemerintah nagari (desa) mendatangi warga satu persatu, karena akses komunikasi terputus," katanya.
Ia menambahkan di lokasi banjir bandang cukup banyak terdapat rumah warga. Tiba-tiba banjir bandang melanda daerah itu saat hujan cukup tinggi, Rabu (26/11) sore.
Saat ini ada sekitar 135 kepala keluarga yang telah mengungsi ke daerah lebih aman di lima titik.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dua korban banjir bandang di Malalak Agam ditemukan meninggal dunia

Komentar