Tanjungpinang (Antara Kepri) - Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) bekerja sama Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) akan meluncurkan program "Kuliah di Udara" untuk kepentingan masyarakat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
"Program ini tidak sekadar menyebarluaskan ilmu pengetahuan kepada masyarakat, melainkan dapat dimanfaatkan sebagai sumber informasi terkait potensi kemaritiman," kata Rektor UMRAH Syafsir Akhlus di Tanjungpinang, Selasa.
Dia menjelaskan bentuk perkuliahan di udara sengaja didesain secara sederhana sehingga bermanfaat bagi masyarakat. Program ini lebih banyak membahas tentang kemaritiman karena perairan di Wilayah Kepri mencapai 96 persen.
"Banyak masyarakat, terutama yang tinggal di pesisir Kepri bekerja sebagai nelayan. Kami ingin membantu mereka dengan cara memberi informasi yang tepat dan bermanfaat," ujarnya.
Dalam waktu dekat akan disiarkan RRI dengan topik materi pembelajaran berupa pengelolaan sumber-sumber daya maritim. Bahasa yang digunakan dalam siaran itu didesain lebih sederhana dan mudah dimengerti oleh masyarakat.
"Kalimat-kalimat yang digunakan lebih sederhana, supaya apa yang disampaikan dapat dimengerti pendengar," katanya.
Akhlus mengatakan pihaknya juga akan menyajikan materi dengan topik pengelolaan data dan informasi potensi kemaritiman yang dibutuhkan para nelayan tradisional maupun modern.
"Narasumber dalam program ini tentunya orang-orang yang memiliki keahlian sehingga informasi yang diberikan dapat dimanfaatkan nelayan," katanya.
Program itu dibentuk berdasarkan UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan UU Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Program itu sebagai bentuk komitmen lembaga penyelenggara pendidikan dan lembaga penyiaran dalam usaha ikut mencerdaskan kehidupan bangsa yang mengandalkan kekuatan informasi dan data yang dapat bermanfaat guna bagi masyarakat secara langsung.
"Sebagai lembaga penyelenggaraan pendidikan tinggi, UMRAH Tanjungpinang secara simultan terus melakukan inovasi-inovasi pembelajaran dan pengajaran dengan mengikuti perkembangan informasi dan teknologi yang mengalami kemajuan secara pesat," ucapnya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Ratusan pengunjuk rasa pro-Palestina ditangkap polisi New York
Kamis, 2 Mei 2024 5:57 Wib
Pelni Tanjungpinang hentikan sementara pelayaran Bintan-Natuna
Rabu, 1 Mei 2024 18:15 Wib
Pemprov Kepri dan PSSI gelar nobar timnas U-23 lawan Uzbekistan di Kota Tanjungpinang
Senin, 29 April 2024 13:44 Wib
Pesawat TNI AU evakuasi pasien dari Natuna ke Kota Tanjungpinang
Minggu, 28 April 2024 17:02 Wib
14 nelayan Kepri ditahan aparat maritim Malaysia
Sabtu, 27 April 2024 19:33 Wib
Pemprov Kepri gelar Festival Indera Sakti untuk tarik wisatawan
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
Kemenag minta PPIH beri layanan prioritas pada calon haji lansia
Kamis, 25 April 2024 16:57 Wib
Komentar