Batam (Antaranews Kepri) - Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) akan membuat kajian untuk mengetahui perkembangan dan rencana pembangunan Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau.
"Wakil Gubernur Lemhanas bersama 25 siswa dan tujuh pengasuh datang ke sini meminta data terkait investasi dan perkembangan di Kota Batam," kata Deputi lV Badan Pengusahaan Batam, Eko Budi Soepriyanto, di Batam, Jumat.
Menurut Eko, semua yang diperlukan Lemhanas sudah diberikan dan nantinya akan dibuat kajian menyeluruh mengenai Kota Batam.
Selain itu kata Eko, Lemhanas meminta informasi terkait rencana perubahan Free Trade Zone (FTZ) menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
"Terkait regulasi tersebut sudah kita berikan dan akan dibawa ke Lemnahas sebagai bahan seminar mereka," ujar Eko.
Sementara itu Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo mengatakan Lemhanas melihat Kota Batam sebagai kota yang strategis baik dari sisi ekonomi maupun pertahanan dan keamanan (Hankam).
"Lemhanas melihat bagaimana sekiranya Kota Batam bisa dikembangkan dengan aspek-aspek yang strategis tadi," kata Lukita.
Tidak hanya ke BP Batam, Lemhanas juga mendatangi kantor Pemkot Batam untuk mengumpulkan data tentang kondisi di daerah.
Data tersebut nantinya dari akan diolah di Laboratorium Ketahanan Nasional (Labkurhannas) Lemhanas.
Hasil akan disampaikan kembali ke daerah untuk menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan.(Antara)
Lemhanas buat kajian tentang Kota Batam
Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Lainnya BP Batam, Eko Budi Soepriyanto. (Antaranews Kepri/Messa Haris) (Antaranews Kepri/Messa Haris/)
Terkait regulasi tersebut sudah kita berikan dan akan dibawa ke Lemnahas sebagai bahan seminar mereka
Komentar