Dispora bentuk workshop dan gallery asah kreativitas pemuda

id Enterpreneur muda

Dispora bentuk workshop dan gallery asah kreativitas pemuda

Para peserta Workshop & Gallery Pemuda di Kepri tengah belajar membuat kerajinan tangan. (Ogen)

Tanjungpinang (ANTARA) - Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau membentuk Workshop dan Gallery Pemuda untuk mengasah kreativitas pemuda dan pemudi setempat agar menjadi seorang pengusaha muda di bidang seni.

"Pada tahap awal ini, Workshop dan Gallery Pemuda masih menyewa rumah toko di Komplek D'Green City, Tanjungpinang.
Baru dilaunching pada April 2019 lalu," kata Kepala Dispora Provinsi Kepri, Maifrizon, Sabtu (29/6).

Kendati masih baru, namun sudah banyak kreativitas pemuda-pemudi Kepri yang dipamerkan di sana. Hasil kreativitas pemuda dan pemudi itu semuanya dibuat lewat pelatihan yang diselenggarakan oleh Workshop dan Gallery Pemuda. Mulai dari kerajinan tangan berupa string art sampai hasil kerajinan olahan kayu, tanjak, serta aneka souvenir seperti kipas dandan bantal.

Bagi pemuda dan pemudi Kepri yang tertarik untuk belajar, Dispora juga membuka pelatihan khusus mulai dari Senin hingga Sabtu. Para pemuda akan didampingi oleh instruktur terlatih supaya bisa menghasilkan sebuah karya, baik itu kerajinan tangan maupun kesenian lainnya.

"Semua peralatan, bahan, dan instruktur kami yang sediakan. Peserta hanya tinggal belajar di sini," ungkap Maifrizon.

 Ia mengatakan tempat ini adalah bengkel untuk mencetak pemuda-pemudi yang punya tekad untuk menjadi seorang pengusaha muda. Kelas yang dirancang terbuka untuk setiap pemuda yang berumur 16-30 tahun.

"Kita mengundang para pemuda-pemudi Kepri yang haus akan kreativias untuk turut serta,  karena tidak menutup kemungkinan, pengalaman yang didapat, bisa mendorong terciptanya lapangan kerja baru," katanya.

Dia mengatakan sampai sejauh ini sejumlah hasil karya yang sudah dibuat  memang sebatas dipajang di lokasi workshop. Namun ke depan ketika ada pameran, kerajinan-kerajinan yang sudah ada ini akan diikutsertakan dan tidak menutup kemungkinan akan dijual.

"Kita tidak hanya sekadar belajar di sini, tetapi bagaimana karya yang ada juga akan dipromosikan untuk dijual," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kepemudaan, Dispora Kepri, Yeni Isabella, menuturkan lewat Workshop dan Galerry Pemuda ini diharapkan dapat membina generasi muda  yang berminat berkecimpung di dunia seni.

Dia mengharapkan, melalui kegiatan ini akan lahir lebih banyak lahi pengusaha muda yang kelak mampu menghasilkan karya-karya terbaik dan mendorong terciptanya lapangan pekerjaan baru di Kepri.

"Sampai sejauh ini sudah 45 pelajar dan mahasiswa yang ikut pelatihan kreativitas, mudah-mudahan pesertanya semakin meningkat," kata Yeni.

Sementara itu, Agung, salah satu peserta dari kalangan pelajar mengatakan, bengkel kreativitas pemuda ini sangat bermanfaat bagi pengembangan kewirausahaan para pemuda.

"Kita apresiasi dengan gagasan yang dibuat Dispora Kepri. Program ini tentunya akan membantu pemuda dan pemudi untuk menjadi seorang wirausaha dan membuka lapangan pekerjaan," tutur Wili.
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE