Atlet bulu tangkis Pelatnas bantu warga cegah COVID-19

id Bulu tangkis,COVID-19,virus corona

Atlet bulu tangkis Pelatnas bantu warga cegah COVID-19

Atlet-atlet Pelatnas bulu tangkis Indonesia menggelar aksi sosial dengan menyiapkan sebanyak 500 paket berisi hand sanitizer, disinfektan serta masker untuk membantu warga yang kurang mampu di tengah pandemi virus corona. (Humas PBSI)

Mudah-mudahan sumbangan itu bisa membantu mereka yang membutuhkan untuk melindungi diri di tengah wabah corona ini
Jakarta (ANTARA) - Atlet-atlet Pelatnas PBSI kompak menyelenggarakan aksi sosial dalam rangka membantu meringankan beban warga yang kurang mampu dalam melindungi diri dari penyebaran pandemi virus corona.

Aksi sosial itu dilakukan oleh para atlet dengan menyiapkan sebanyak 500 paket yang berisi cairan pembersih tangan atau hand sanitizer, disinfektan serta masker.

Paket-paket tersebut kemudian dibagikan kepada para pengemudi ojek daring (online), pedagang asongan, tukang parkir dan sebagainya.

Pebulutangkis ganda putri Greysia Polii, melalui keterangan tertulis, mengaku awalnya hanya merencanakan kegiatan sosial tersebut dengan teman-teman di sektornya saja, namun ternyata semua saling berbagi ide hingga akhirnya meluas ke seluruh Pelatnas.

Baca juga: Herry IP siapkan program baru ganda putra Olimpiade Tokyo

Baca juga: Pebulu tangkis pelatnas PBSI diimbau jangan ke mal di tengah wabah corona


“Awalnya, tim dokter PBSI cerita kalau masih banyak warga yang berada di luar rumah untuk mencari nafkah, seperti tukang ojek dan tukang parkir. Ibaratnya, mereka lebih takut keluarganya tidak makan daripada kena corona. Dari situ, muncul ide untuk melakukan kegiatan sosial ini,” kata Greysia.

Lebih lanjut, dia menuturkan dana sumbangan yang terkumpul ternyata tiga kali lipat lebih besar dari perkiraan awal.

Sisa dana itu pun rencananya akan dibelikan sembako serta Alat Pelindung Diri (APD) untuk disumbangkan kepada tenaga kesehatan yang membutuhkan.

Sementara itu, atlet ganda putra Fajar Alfian mengungkapkan dalam kegiatan sosial tersebut, dia turut berpartisipasi dengan membuat cairan disinfektan. Meski baru pertama kali, dia mengaku tidak menemui kesulitan dalam membuat cairan tersebut.

“Tadi saya dapat tugas membuat disinfektan. Tidak susah, karena sudah ada instruksinya dan tinggal diikuti saja. Ini pertama kalinya saya membuat disinfektan. Mudah-mudahan sumbangan itu bisa membantu mereka yang membutuhkan untuk melindungi diri di tengah wabah corona ini,” ungkap Fajar.

Baca juga: Kevin/Marcus puas dengan hasil di All England 2020

Baca juga: BWF undur Thomas & Uber Cup 2020 karena COVID-19

 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE