Batam (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam menyatakan penularan paparan virus corona pada klaster jamaah tabligh di kota setempat terus berkembang.
Ketua Gugus Tugas Batam Muhammad Rudi menyatakan, terdapat penambahan seorang warga positif COVID-19 yang merupakan hasil penelusuran kontak erat dengan WNA jamaah tabligh yang meninggal.
"Berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi yang dilakukan, kasus ini diyakini berkaitan erat dengan klaster jamaah tabligh terkonfirmasi positif nomor 32, yang terpantau masih berkembang," kata Muhammad Rudi yang juga Wali Kota Batam.
Ia mengatakan, tim surveilans dan epidemiologi masih terus bergerak melakukan penelusuran kontak dan penyelidikan epidemiologi (PE) terhadap semua orang yang diduga memiliki kontak terhadap kasus terkonfirmasi tersebut.
Ia menjabarkan, pasien 50, yang baru saja dinyatakan positif COVID-19 dari klaster jamaah tabligh itu merupakan ibu rumah tangga.
"Yang bersangkutan merupakan tante dari kasus terkonfirmasi positif nomor 46 yang tinggal serumah dan saat ini juga berada dalam masa perawatan isolasi/karantina di RSKI COVID-19 Galang Kota Batam," kata dia dalam keterangan tertulis.
Pasien 46 sendiri diketahui pernah menjalankan shalat tarawih berjamaah dengan beberapa orang yang pernah kontak dengan WNI, pasien 32.
"Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, serta masih dalam proses perawatan isolasi di rumah sakit rujukan RSKI COVID-19 Galang Kota Batam," kata dia.
Ia kembali mengingatkan masyarakat agar mengikuti anjuran pemerintah untuk menjaga jarak, senantiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dan tetap di rumah .
"Gunakan masker jika terpaksa harus keluar rumah serta selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan seimbang dan berolahraga secara teratur serta istirahat yang cukup," katanya.
Berita Terkait
Satu calon haji Indragiri Hilir gagal jantung di rawat di RSBP Batam
Sabtu, 18 Mei 2024 20:18 Wib
Bupati Siak paparkan potensi peluang investasi di Batam
Sabtu, 18 Mei 2024 19:52 Wib
PPIH sebut JCH lansia Embarkasi Batam duduk di kelas bisnis
Sabtu, 18 Mei 2024 17:38 Wib
Pemkot Batam uji coba parkir berlangganan untuk upaya peningkatkan PAD
Sabtu, 18 Mei 2024 15:34 Wib
3 calhaj Embarkasi Batam sembuh dan tunggu jadwal keberangkatan
Sabtu, 18 Mei 2024 8:34 Wib
Pemkot Batam ajak masyarakat semarakkan MTQH X 2024
Jumat, 17 Mei 2024 18:10 Wib
Disperindag Batam tingkatkan sosialisasi Fuel Card untuk beli Pertalite
Jumat, 17 Mei 2024 16:39 Wib
Pemkot Batam targetkan galang dana Rp2 M untuk korban longsor di Sumbar
Jumat, 17 Mei 2024 15:28 Wib
Komentar