Pemkot Batam percantik kota sambut "new normal"

Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau  mempercantik kota untuk menyambut kedatangan wisatawan menjelang era tatanan hidup baru atau 'new normal' .

"Kami melakukan pemeliharaan beberapa monumen di penjuru kota," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata, Senin.

Aset yang dipelihara antara lain yang terdapat di taman-taman kota, berbentuk patung perlengkapan adat Melayu.

Monumen yang sengaja dibangun beberapa tahun lalu itu merupakan upaya pemerintah kota dalam melestarikan nilai budaya.

"Kami merawat sehingga tetap bagus. Itu juga sesuai Perda Nomor 1 Tahun 2018 tentang Pemajuan Kebudayaan Melayu," kata dia.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad menyatakan pemugaran monumen budaya Melayu demi mempercantik kota yang tengah mengembangkan industri pariwisata itu.

"Kami ingin kota ini tetap cantik dengan begitu akan menjadi daya pikat bagi wisatawan. Ini menjadi ikon Batam," kata Amsakar Achmad.

Ia mengatakan, pengecatan kembali harus dilakukan karena monumen tampak kusam.

Ia menegaskan, Pemkot berupaya memperbaiki semua fasilitas yang ada di kota meskipun anggaran daerah terfokus kepada penanganan COVID-19.

"Jadi, perbaikan seperti ini kami gandeng perusahaan sebagai kontribusi ke daerah,” kata dia.

Ia berharap monumen itu dapat menjadi destinasi wisata, antara lain tempat berfoto.

"Saya sudah instruksikan ke Kadisbudpar agar dirancang tanpa merusak fasilitas lain," kata dia.