Tanjungpinang (ANTARA) - KJRI Johor Bahru, Malaysia telah membantu penanganan sekaligus memfasilitasi repatriasi (pemulangan) dua WNI ke Tanah Air melalui Pelabuhan Stulang Laut - Johor menuju Pelabuhan Batam Center, Kota Batam, Provinsi Kepri, Selasa (27/10).
Dua WNI dimaksud merupakan warga Kepri, yaitu seorang nelayan bernama Abdul Ghani asal Kabupaten Bintan dan seorang WNI/PMI sakit atas nama Asepta Adinata asal Kota Batam.
Pelaksana Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya KJRI Johor Bahru Anang Firdaus mengatakan sebelum pemulangan, dua WNI/PMI dimaksud telah menjalani PCR test dengan hasil negatif COVID-19.
"Setiba di Pelabuhan Batam Center, mereka kembali mendapatkan pemeriksaan kesehatan sesuai protokol kesehatan yang berlaku di Indonesia," kata Anang melalui siaran pers tertulis di Tanjungpinang.
Lanjut Anang, KJRI Johor Bahru turut membantu pendampingan kekonsuleran dan bantuan hukum serta penerbitan dokumen SPLP untuk Abdul Ghani.
KJRI juga telah membantu proses izin ke luar Malaysia dari Imigrasi Malaysia, serta memastikan kelancaran proses pemulangan di Pelabuhan Stulang Laut - Johor bagi dua WNI tersebut.
"Selanjutnya pihak terkait di Indonesia yang membantu pemulangan ke daerah asal," kata Anang.
Berita Terkait
2 WNI meninggal dalam kebakaran di Hong Kong
Jumat, 12 April 2024 15:11 Wib
Kemlu RI: 6 ABK WNI yang tenggelam di Jepang pasti egera dipulangkan
Kamis, 28 Maret 2024 10:10 Wib
Kiper Panathinaikos Cyrus Margono resmi jadi WNI
Kamis, 21 Maret 2024 16:21 Wib
Kapal yang diawaki sejumlah WNI tenggelam di perairan Jepang
Kamis, 21 Maret 2024 12:37 Wib
Begini kata Kemlu soal laporan 10 WNI jadi tentara bayaran Ukraina perlu didalami
Jumat, 15 Maret 2024 16:33 Wib
Ribuan WNI jalani penahanan di depo Imigrasi Malaysia
Rabu, 13 Maret 2024 5:53 Wib
3 WNI korban kapal tenggelam di Korsel ditemukan meninggal
Minggu, 10 Maret 2024 17:07 Wib
3.115 WNI ikut pemulangan dari Malaysia dalam sepekan terakhir
Jumat, 8 Maret 2024 18:07 Wib
Komentar