Batam (ANTARA Kepri) - Dinas Perindustrian Perdagangan Energi Sumber Daya Mineral Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau memperkirakan harga beras di kota tersebut akan terus naik hingga awal 2012.
"Saat ini kenaikan sudah sekitar Rp5.000-Rp10.000 per karung untuk semua kualitas. Saya perkirakan hingga awal 2012 nanti masih terus naik," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Energi Sumber Daya Mineral (Disperindag dan ESDM) Kota Batam, Ahmad Hijazi di Batam, Jumat.
Sebagai daerah "zero" produksi, lanjutnya, sekitar 90 persen kenaikan harga beras di Batam dipengaruhi oleh persediaan secara nasional.
"Pemenuhan kebutuhan beras di Batam sangat tergantung dari daerah lain dan beras impor. Karena saat ini secara nasional sedang paceklik maka kenaikan tidak dapat dihindari. Saya sudah cek ke Pasar Induk Cipinang dan memang terjadi kenaikan Rp5.000-Rp10.000/karung," kata dia.
Selain itu, Hijazi menambahkan, banjir yang terjadi di Thailand juga mempengaruhi harga beras di Batam, karena rencana impor pemerintah batal.
"Walaupun Batam tidak mengimpor langsung dari Thailand, namun kenaikan tahun ini juga dipengaruhi oleh banjir yang melanda Thailand yang mengakibatkan pembatalan ekspor beras oleh Thailand ke Indonesia," kata dia.
Disperindag menjamin persediaan beras di Batam mencukupi hingga akhir tahun, meskipun harganya terus naik.
"Persediaan masih sekitar 20.000 ton lebih. Sampai akhir tahun tidak akan ada masalah," kata dia.
Pedagang di pasar tradisional mengatakan kenaikan sudah terjadi sejak satu bulan terakhir.
"Beras naik bervariasi dari Rp5-12 ribu/karung sejak sekitar satu bulan yang lalu," kata pedagang sembako Pasar Mitra Raya, Sulaiman.
Sulaiman mengatakan, kenaikan terjadi pada beras produksi dalam negeri dan impor asal Thailand.
(pso-292/S025)
Berita Terkait
Pemkot Batam ajak masyarakat semarakkan MTQH X 2024
Jumat, 17 Mei 2024 18:10 Wib
Disperindag Batam tingkatkan sosialisasi Fuel Card untuk beli Pertalite
Jumat, 17 Mei 2024 16:39 Wib
Pemkot Batam targetkan galang dana Rp2 M untuk korban longsor di Sumbar
Jumat, 17 Mei 2024 15:28 Wib
ANTARA dan Jamkrindo laksanakan penandatanganan MoU kerja sama penjaminan
Jumat, 17 Mei 2024 14:21 Wib
Data Center BP Batam lebarkan sayap hingga ke Sumsel
Jumat, 17 Mei 2024 9:32 Wib
Imigrasi awasi 21 WNA tanpa paspor yang tinggal di Batam
Jumat, 17 Mei 2024 6:41 Wib
8 titik di Sukabumi dilanda banjir
Jumat, 17 Mei 2024 6:21 Wib
KPU Batam ingatkan PPK hal krusial pemutakhiran data pemilih
Kamis, 16 Mei 2024 18:09 Wib
Komentar