Batam (ANTARA) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Hang Nadim Batam menyebutkan semua jamaah haji telah tiba di Tanah Air setelah dipulangkan dari Arab Saudi sejak 26 Juli - 8 Agustus 2022.
"Sebanyak 5.386 jamaah haji debarkasi Batam sudah kembali ke Tanah Air melalui Bandara Hang Nadim Batam, mulai tanggal 26 Juli sampai 8 Agustus kemarin," kata Kepala Bidang Dokumen Debarkasi Hang Nadim Batam, Nurhidayati di Batam, Selasa (9/8).
Ia mengatakan dalam keberangkatan haji 2022, jamaah haji melalui embarkasi Batam terbagi dalam 12 kelompok terbang (kloter) yang merupakan jamaah asal Provinsi Kepulauan Riau, Jambi, Kalimantan Barat dan Riau.
Baca juga:
Polisi tangkap enam orang pengirim PMI ilegal melalui pelabuhan internasional Batam
Harga cabai setan di Batam turun 29 persen dalam sepekan
Lebih lanjut Nurhidayati menjelaskan, dari hasil pemeriksaan kesehatan terdapat beberapa orang dengan hasil antigen reaktif dan dua orang positif COVID-19 yang harus menjalankan karantina di Asrama Haji Batam.
Namun para haji tersebut dalam keadaan sehat dan telah dilakukan penanganan sesuai dengan protokol kesehatan COVID-19.
"Semua jamaah haji yang berangkat melalui embarkasi Batam sudah kembali ke daerah masing-masing. Alhamdulillah semua dalam keadaan sehat. Sempat ada yang jalani karantina dua orang dan itu juga sudah kembali ke daerahnya," ujar dia.
Sementara itu, dalam musim haji 2022 PPIH Debarkasi Batam mencatat sebanyak lima orang haji meninggal dunia di Arab Saudi.
Empat orang di antaranya meninggal dunia di Mekkah dan satu orang meninggal dunia di Madinah.
Lima haji yang meninggal dunia di Tanah Suci, meliputi jamaah kloter 7 atas nama Norlius Ilyas Intan Kayo, dua haji kloter 5 bernama Nursiah Darwis Cimpin dan Tuongku Razai Marusin Jali, seorang haji kloter 6 atas nama Bahari Said Kubin dan seorang haji kloter 12 atas nama Aisah Karim Abdullah.
Baca juga:
BC Batam gagalkan pengiriman sabu ke Lombok
Lima jamaah haji Debarkasi Batam meninggal di Tanah Suci
"Sebanyak 5.386 jamaah haji debarkasi Batam sudah kembali ke Tanah Air melalui Bandara Hang Nadim Batam, mulai tanggal 26 Juli sampai 8 Agustus kemarin," kata Kepala Bidang Dokumen Debarkasi Hang Nadim Batam, Nurhidayati di Batam, Selasa (9/8).
Ia mengatakan dalam keberangkatan haji 2022, jamaah haji melalui embarkasi Batam terbagi dalam 12 kelompok terbang (kloter) yang merupakan jamaah asal Provinsi Kepulauan Riau, Jambi, Kalimantan Barat dan Riau.
Baca juga:
Polisi tangkap enam orang pengirim PMI ilegal melalui pelabuhan internasional Batam
Harga cabai setan di Batam turun 29 persen dalam sepekan
Lebih lanjut Nurhidayati menjelaskan, dari hasil pemeriksaan kesehatan terdapat beberapa orang dengan hasil antigen reaktif dan dua orang positif COVID-19 yang harus menjalankan karantina di Asrama Haji Batam.
Namun para haji tersebut dalam keadaan sehat dan telah dilakukan penanganan sesuai dengan protokol kesehatan COVID-19.
"Semua jamaah haji yang berangkat melalui embarkasi Batam sudah kembali ke daerah masing-masing. Alhamdulillah semua dalam keadaan sehat. Sempat ada yang jalani karantina dua orang dan itu juga sudah kembali ke daerahnya," ujar dia.
Sementara itu, dalam musim haji 2022 PPIH Debarkasi Batam mencatat sebanyak lima orang haji meninggal dunia di Arab Saudi.
Empat orang di antaranya meninggal dunia di Mekkah dan satu orang meninggal dunia di Madinah.
Lima haji yang meninggal dunia di Tanah Suci, meliputi jamaah kloter 7 atas nama Norlius Ilyas Intan Kayo, dua haji kloter 5 bernama Nursiah Darwis Cimpin dan Tuongku Razai Marusin Jali, seorang haji kloter 6 atas nama Bahari Said Kubin dan seorang haji kloter 12 atas nama Aisah Karim Abdullah.
Baca juga:
BC Batam gagalkan pengiriman sabu ke Lombok
Lima jamaah haji Debarkasi Batam meninggal di Tanah Suci